Dua Tewas di Tangan Gengster

Dua Tewas di Tangan Gengster

SERPONG-Aksi brutal terjadi di Jalan Graha Raya depan ruko Fortune Graha Blok FB/ C06 Raya, Kampung Kayu Gede, Pakujaya, Serpong Utara, Minggu (1/3) subuh. Sebanyak 10 orang mengeroyok tiga orang hingga dua orang di antara korban tewas dengan luka sabetan golok dan benda tumpul, Minggu (1/3) dini hari. Tak sampai sehari, kesepuluh pelaku berhasil diamankan polisi. Korban meninggal dalam aksi anarkistis tersebut adalah Deni Saputra (20) warga Kembangan Utara, Jakarta Barat. Ia meninggal dengan luka robek pada kepala belakang dan luka pada bagian tubuh lainnya. Rekan korban, Ahmad Fauzi (25) alias Oji warga Kedoya Pintu Selatan, Kebon Jeruk, Jakarta Barat juga meninggal dunia. Sedangkan satu korban lagi bernama Muhamad Rizki Fadillah (23) warga Kembangan Utara, Kembangan, Jakarta Barat berhasil melarikan diri. Kapolsek Serpong Kompol Stephanus Luckyto mengatakan, kejadian tersebut berawal pada Minggu (1/3) sekitar pukul 04.00 WIB di Depan Ruko Fortune ketiga korban berboncengan dengan menggunakan sepeda motor Honda Vario. Ketiganya mengendarai motor pulang dari kontrakan teman melewati depan ruko Fortune dengan cara melawan arus ke arah Ciledug. "Saat melintas dari arah sebaliknya ketiga korban melihat sekelompok orang dengan menggunakan sepeda motor saling berboncengan, kurang lebih sekitar 10 orang dengan membawa alat berupa senjata tajam melintas," ujarnya kepada Tangerang Ekspres, Senin (2/1). Luckyto menambahkan, setelah melihat kelompok tersebut ketiga korban langsung lari dan meninggalkan sepeda motornya. Saat lari korban Ahmad Fauzi dikejar pelaku dan dibacok dengan menggunakan senjata tajam ke arah badan, sehingga mengenai bagian dada sebelah kanan tiga sayatan dan lengan atas sebelah kanan satu sayatan. Kemudian korban Deni Saputra oleh pelaku dilempar dengan menggunakan batu kearah kepala hingga terjatuh. Deni mengalami luka robek pada kepala belakang, luka lecet pada siku tangan kanan kiri, lutut kanan kiri dan jempol kaki kanan kiri. "Atas kejadian ini korban Ahmad fauzi meninggal dunia setelah sampai di Rumah Sakit Mulia, Pinang, Kota Tangerang," tambahnya. Satu kobran berhasil melarikin diri dan selamat. "Setelah kejadian tersebut pelaku mengambil sepeda motor dan dua handphone milik korban," tuturnya. Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Tangsel AKP Muharram Wibisono mengatakan, setelah kerjadian tersebut anggota berhasil meringkus 10 pelaku pada Minggu (1/3) sore. "Ada 10 pelaku yang kita amankan dari tempat berbeda-beda dan diringkus ketika berada di rumahnya masing-masing," ujarnya. Wibisono menambahkan, TKP tersebut berada diperbatasan Kota Tangsel dengan Ciledug, Kota Tangerang. Sedangkan motif pelaku melakukan tindakan tersebut karena mereka sering melakukan tawuran dan pelaku adalah anak-anak muda yang sering berkumpul dan ribut antar-kelompok. "Mereka melakukan untuk cari keributan tapi, juga mengabil motor dan dua handphone milik korban," jelasnya. (bud)

Sumber: