Man City vs Everton (2-1), Masih Kibarkan Bendera Perang
IBARAT perang Manchester City masih mengibarkan bendera perang untuk meraih gelar juara Liga Primer Inggris 2019/2020. Ini dibuktikan dengan kesuksesan mengalahkan Everton 2-1 di pekan ke-21 Liga Inggris, Kamis dinihari WIB (2/1/2020). Hasil itu menjadi kemenangan kedua beruntun tim asuhan Pep Guardiola tersebut di kandang sendiri. Tampil di Etihad Stadium, Gabriel Jesus menjadi pahlawan kemenangan Citizens berkat golnya di menit ke-51 dan 58. Sementara The Toffees hanya bisa membalas lewat gol Richarlison di menit ke-71. Hasil ini membuat City tetap berada di peringkat ketiga klasemen sementara dengan raihan 44 poin. Mereka belum mengibarkan bendera putih tanda menyerah meski tertinggal 11 poin dna selisih dua laga dari Liverpool. Sedangkan bagi Everton, mereka juga tak beranjak dari posisi ke-20 dengan 25 poin. Hasil ini juga membuat City mampu menjaga margin satu angka dengan Leicester City di klasemen Liga Inggris. Si Rubah ada di posisi kedua dengan koleksi 45 angka, City menguntit di peringkat ketiga dengan raihan satu angka lebih sedikit. The Reds menempati posisi teratas dengan mengantongi 55 poin. Tim asuhan Juergen Klopp itu bisa melebarkan jarak 11 poin dari City karena baru bermain 19 kali. Pelatih City, Josep Guardiola menegaskan The Citizens belum menyerah. Guardiola ,asih tak mau mengibarkan bendera putih. Liga Inggris masih menyisakan 17 laga lagi. "Kami bermain sangat bagus, jadi saya senang untuk mereka. Periode ini sangat berat. Kami sudah menyelesaikannya dengan sangat baik. Tiga poin tambahan dan mendekar ke Leicester," kata Guardiola di BT Sport. "Saat anda sudah sangat jauh dari peringkat pertama, terkadang banyak orang menyerah. Tapi, kami tak pernah menyerah. Kami harus tetap berusaha." "Kami masih mempunyai laga FA Cup lalu Piala Liga Inggris. Tim lain kehilangan poin untuk empat besar, jadi ini merupakan kemenangan penting," dia menambahkan. Pada laga kemarin, Everton lebih dulu medapatkan peluang di babak pertama. Seamus Coleman melepaskan tembakan keras dengan kaki kirinya di menit ke-8, tapi kiper City, Claudio Bravo, berhasil menyelamatkan gawangnya. Setelahnya, City mulai mendominasi laga. Di menit ke-13, Phil Foden berhasil menjebol gawang Everton, tapi golnya dianulir karena Riyad Mahrez yang membangun serangan tersebut lebih dulu terjebak offside. Menit ke-36, Foden kembali mendapatkan kans mencetak gol, namun tembakannya juga mudah diantisipasi oleh Pickford. Hingga babak pertama usai, skor tetap imbang 0-0. Memasuki babak kedua, City kembali mengambil inisiatif permainan. Hasilnya, mereka unggul di menit ke-51. Mendapat umpan terobosan dari Guendogan, Jesus lebih dulu mengelabui Yerry Mina dan Mason Holgate sebelum melepaskan tendangan melengkung yang gagal diselamatkan Pickford. Keunggulan City bertambah tujuh menit berselang. Umpan dari kaki ke kaki antara Kevin De Bruyne, Foden, dan Mahrez berakhir di Jesus dan dengan tenang penyerang Brasil ini melepaskan tembakan mendatar yang sukses menjebol gawang Pickford untuk kedua kalinya. Tertinggal dua gol, Everton tak menyerah. Di menit ke-71 mereka berhasil memperkecil ketertinggalan. Memanfaatkan blunder Claudio Bravo, Theo Walcott melepaskan crossing yang berhasil disambar oleh Richarlison. Usai kebobolan, City kembali menggempur gawang Everton. Jesus nyaris mencetak hat-trick di menit ke-73, tapi sundulannya kali ini bisa dimentahkan Pickford. Lima menit berikutnya, Jesus kembali mendapat peluang, tapi tendangan hanya membentur tiang gawang Everton. Di menit ke-81, Jesus lagi-lagi mendapat kans, tapi Pickford kembali menggagalkan usaha tersebut. Setelahnya, tak ada lagi peluang berbahaya dari kedua tim dan skor 2-1 untuk City bertahan hingga usai. (apw/dtc)
Sumber: