RTH dan Taman Bermain, Pembuktian kepada Juri
PADARINCANG – Warga RW 06, Kampung Sawah, Desa Padarincang, Kecamatan Padarincang, mampu membuktikan janjinya kepada tim 4 juri Lomba Kampung Bersih dan Aman (LKBA) Kabupaten Serang. Kini, perkampungan itu memiliki ruang terbuka hijau (RTH) lengkap dengan taman bermain anak. Anggota tim 4 perwakilan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Serang Nasir Al Afghani membenarkan komitmen dan kesungguhan warga Kampung Sawah pada LKBA sudah dibuktikan. “Sekarang, anak-anak dan warga bisa menikmati RTH lengkap dengan fasilitas taman bermain,” katanya kepada Radar Banten, Kamis (5/12). RTH di Kampung Sawah, tak jauh dari kantor Desa Padarincang. RTH itu berada di atas lahan seluas sekira 30 meter persegi. Sejumlah tanaman telah ditanam. Rumput yang terawat menambah nuansa hijau di RTH tersebut. RTH berfungsi pula sebagai taman bermain anak. Ada fasilitas bermain seperti ayunan dan jungkat-jungkit. Saat tim juri menilai RTH tersebut, sejumlah anak-anak bermain ayunan dan jungkat-jungkit. Anak-anak lain berlarian di taman kecil tersebut. Menurut Nasir, Kampung Sawah sudah memenuhi kriteria bersih dan aman. Hal itu terlihat dari ketersediaan tong sampah di setiap rumah warga sehingga bebas sampah. Di sepanjang jalan lingkungan di kampung itu sudah dihiasi pot tanaman. “Semoga kondisi seperti ini terus dipertahankan,” harapnya. Tim juri dari perwakilan Polda Banten Kompol Alimuda Pulungan, menambahkan, keamanan lingkungan di Kampung Sawah kondusif. Hal itu dibuktikan dengan dua pos ronda yang sudah dilengkapi peralatan keamanan. Serta, tidak ada kriminalitas selama tiga bulan terakhir di Kampung Sawah. “Keamanannya sudah bagus. Pos rondanya juga dihias jadi menarik,” ungkapnya. Kepala Desa Padarincang Iyus Pariyadi menjelaskan, pembangunan RTH dan taman bermain anak itu sesuai arahan tim juri. LKBA membuat pemerintah desa sadar akan pentingnya RTH. “Alhamdulillah, berkat kekompakan warga, RTH-nya jadi dalam waktu seminggu,” ujarnya. Iyus berharap, RTH dan taman bermain anak itu menjadi sarana rekreasi warga Sawah setiap pagi dan sore hari. “Konsepnya sederhana. Yang penting warga senang dan semoga menang di lomba ini,” harapnya. (mg06/don/ira)
Sumber: