Warga Bayongbongpintu Bergerak Cepat
CARENANG – Penilaian tahap pertama Lomba Kampung Bersih dan Aman (LKBA) Kabupaten Serang 2019 telah selesai, Rabu (20/11). Untuk menghadapi penilaian tahap kedua, Desember nanti, warga RT 017 RW 05, Kampung Bayongbongpintu, Desa Pamanuk, Kecamatan Carenang, langsung bergerak cepat. Mereka berusaha membenahi dan melengkapi sarana prasarana lingkungannya sesuai catatan tim juri. Menurut staf Pemerintah Desa Pamanuk Hendra, tim juri LKBA memberikan beberapa catatan untuk Bayongbongpintu. Antara lain, penghijauan di rumah warga, penataan saluran air, serta meningkatkan kesadaran warga untuk terus menjaga kebersihan dan keamanan lingkungan. Pemerintah Desa Pamanuk bersama ketua RT dan RW serta koordinator pemuda langsung berkumpul untuk membahas penataan lingkungan Bayongbongpintu selanjutnya. “Kita langsung gerak cepat untuk melengkapi kekurangan-kekurangan yang disampaikan tim juri,” tegas Hendra kepada Banten TV (grup Radar Banten), Kamis (21/11). “Untuk keamanan, kita tinggal melengkapi beberapa hal yang belum ada di pos ronda. Di antaranya, kentongan, buku tamu, serta kelompok sadar hukum yang sudah mendapatkan SK dari kepala desa,” ujarnya. Soal kekurangan penghijauan, jelas Hendra, pihaknya akan memenuhinya dengan dana swadaya warga Bayongbongpintu. Juga dari bantuan Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Provinsi Banten untuk mendapatkan bibit sayuran dan cabai. “Alhamdulillah, kami mendapat tawaran bantuan dari BPTP Banten. Bantuan bibit tanaman ini tidak kita duga sebelumnya karena BPTP lah yang menghubungi kami terlebih dulu setelah melihat penataan taman kampung kami di medsos. Mereka (BPTP Banten-red) tertarik mensuplai tanaman untuk membantu kampung kami,” tutur Hendra. Muklis yang ditunjuk sebagai koordinator LKBA Kampung Bayongbongpintu mengaku, antusiasme tim juri ketika menilai lingkungan Bayongbongpintu membuatnya termotivasi. Ia akan berupaya lebih keras lagi membuat warga Bayongbongpintu sadar akan pentingnya menjaga kebersihan dan keamanan lingkungan. “Selain itu, saya akan mendorong dibentuknya kelompok peduli lingkungan dan kelompok sadar hukum. Ini sesuai dengan arahan dari tim 8 juri Lomba Kampung Bersih dan Aman,” tukas Muklis. Ketua RW 05, Kampung Bayongbongpintu, Abi Madyas juga menyatakan, akan berupaya semaksimal mungkin mendorong warganya bekerja sama dan bersatu menyelesaikan apa yang sudah dimulai. “Sehingga, mereka bahu-membahu menata kampungnya. Penataan kampung akan kita lakukan bersamaan dari pagi hingga malam hari. Warga dan pemuda bergantian menata kampung sehingga diharapkan sebelum penilaian tahap kedua dilakukan, Kampung Bayongbongpintu sudah siap,” ujarnya. (rio/ang/don/ira)
Sumber: