Jelang MotoGP Thailand, Demi Podium Gaet Munoz, Lepas Galbusera
LANGKAH strategis terus dijalankan Yamaha untuk bisa lebih kompetitif musim depan. Terbaru, Valentino Rossi melakukan pergerakan krusial dengan mengakhiri kerja sama dengan pimpinan kru Yamaha, Silvano Galbusera di akhir musim 2019 ini. Berikutnya, Galbusera akan bekerja untuk tim ujicoba Yamaha. Upaya tersebut dimaksudkan bisa mengakhiri paceklik kemenangan sejak GP Belanda 2017 silam. Galbusera menjadi pimpinan kru Rossi sejak 2014. Dia menggantikan Jerry Burgess, pimpinan tim mekanik yang telah lama bekerja buat pembalap 40 tahun tersebut. Sejak naik ke kelas tertinggi (GP500) pada 2000, Rossi menjadikan Burgess sebagai crew chief-nya, namun kerja sama mereka berhenti pada 2013. Pada 2014, The Doctor menunjuk Galbusera sebagai pengganti 'Jerry'. Sebelumnya Galbusera bekerja di WorldSBK bersama Yamaha. Bersama Galbusera, Rossi belum juga meraih gelar dunia lagi sejak 2009, namun sukses meraih 9 kemenangan, dan menjadi runner up pada 2014, 2015, dan 2016, serta duduk di peringkat ketiga pada 2018. Sejak musim panas lalu, Rossi sudah dikabarkan ingin berganti crew chief. Rossi menyampaikan dengan gamblang siapa sosok pengganti Galbusera dalam konferensi pers di Buriram kemarin (3/10). Dia adalah David Munoz, sosok krusial di balik layar yang mengantarkan Francesco Bagnaia meraih gelar Moto2 2018 bersama Team VR46. Saat ini, Munoz bekerja sebagai crew chief anak didik Rossi di VR46 Riders Academy, Nicolo Bulega, di Sky Racing VR46 Moto2. Munoz juga merupakan sosok penting di balik kesuksesan Francesco Bagnaia meraih gelar dunia Moto2 musim lalu. Munoz menjadi orang kedua yang digaet Rossi dari akademi dan tim balapnya sendiri. Sebelumnya, Idalio Gavira yang merupakan pelatih balap VR46, juga dicomot oleh Rossi sebagai pelatih balap pribadinya musim ini, menggantikan Luca Cadalora. Tantangan besar hadir ketika Munoz diketahui belum punya pengalaman di pentas MotoGP. Tetapi dengan pengalaman mengawal anak didiknya di Team VR46, Rossi cukup yakin dengan kapasitas Munoz. Salah satu yang cukup penting adalah, Rossi sudah mengenal Munoz dengan cukup baik. "Dia sangat muda dan punya ide bagus, pada akhirnya semua senang. Silvano juga senang bisa bertahan bersama tim uji, jadi kami akan mencoba dan melihat jika kami bisa menjadi lebih kuat," terang Rossi sebagaimana dikutip situs resmi MotoGP. (jpg/apw)
Sumber: