Marching Band Karya Bangsa Nusantara, Meriahkan Pawai MTQ Kecamatan Solear

Marching Band Karya Bangsa Nusantara, Meriahkan Pawai MTQ Kecamatan Solear

BALARAJA  – Penyelenggaraan MTQ tingkat Kecamatan Solear 2019 resmi diselenggarakan, Sabtu (28/9). Terlihat ribuan peserta yang terdiri dari komunitas pendidikan, perangkat desa, darma wanita Bhayangkari, Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kecamatan Solear mengikuti Pawai Taaruf yang dilanjutkan dengan mengikuti berbagai perlombaan. Pawai tersebut cukup menyita perhatian masyarakat sekitar. Warga pun antusias menyaksikannya penampilan pawai MTQ tersebut. Bahkan perhatian masyarakat tertuju kepada marching band Karya Bangsa Mandiri, ikut ambil bagian dalam pawai taaruf tersebut. Dengan membawakan lagu-lagu Islami seperti ya habibal qolbi, ya maulana hingga qomarun yang dipopulerkan Nissa Sabyan, mampu dibawakan dengan baik oleh tim marching band Karya Bangsa Mandiri. Camat Solear yang melepas pawai taaruf MTQ tersebut, mengaku begitu terkesan dengan penampilan siswa Karya Bangsa Mandiri yang begitu kreatif dan menarik perhatian masyarakat. Bahkan Kepada Desa Munjul, Kecamatan Solear, Anih mengaku,  merasa terhibur dengan lagu-lagu salawat yang dibawakan siswa tersebut. Meski mereka harus membawa alat musik sambil berjalan yang jaraknya cukup jauh, namun tidak nampak kelelahan dalam menghibur masyarakat. “Peserta pawai taaruf MTQ Kecamatan Solear sangat meriah, apalagi terdapat hiburan yang dibawakan oleh beberapa siswa kita, seperti dari Karya Bangsa Mandiri,” tegas Anih, yang memimpin kontingen Desa Munjul. Sementara itu, Kepala MTs Karya Bangsa Mandiri, Zulmar mengaku, awalnya sempat ragu membawa marching band untuk memeriahkan pawai taaruf MTQ Kecamatan Solear. Bukan berarti tidak percaya diri dengan kemampuan anak didiknya dalam memainkan lagu, namun cuaca yang panas khawatir akan menguras tenaga anak didiknya. Namun, ia memberanikan diri dengan membawa pasukan tersebut. Terbukti, cuaca saat pawai yang begitu panas tidak membuat semangat mereka luntur. Saat tim marching band Karya Bangsa Mandiri mulai memainkan alat musik, justru perhatian tertuju kepada mereka. “Alhamdulillah tim marching band Karya Bangsa Mandiri mampu menghibur peserta pawai taaruf MTQ Kecamatan Solear,” ucap Zulmar, sambil tersenyum. Diceritakan Zulmar, agar bisa memiliki kemampuan yang handal untuk memainkan alat musik marching band tidak mudah. Selain guru Karya Bangsa Mandiri yang menjadi pelatih, pihak sekolah juga harus mendatangkan pelatih dari luar. Tujuannya, agar kemampuan tim marching band Karya Bangsa Mandiri terus mengalami perkembangan. Sehingga lagu-lagu yang dimainkan selalu yang sedang tren di masyarakat. “Untuk mendidik anak-anak selain dari guru, kami juga mendatangkan pelatih dari luar. Kita kombinasikan kemampuan mereka, sehingga menjadi yang terbaik bagi anak-anak kami,” tegas Zulmar. (mas)

Sumber: