Skotlandia vs Belgia (0-4), Duet Maut KDB-Lukaku
SEPERTI prediksi pelatih Skotlandia Steve Clarke, Belgia terlalu sempurna untuk dibendung. Umpan presisi kapten juga playmaker Belgia Kevin De Bruyne digabung kembalinya gairah bersenang-senang di lapangan penyerang Romelu Lukaku membuat Skotlandia hancur lebur. De Rode Duivels menang 4-0 atas Skotlandia kemarin (10/9) di Hampden Park pada matchday keenam kualifikasi Euro 2020 grup I. Skor kemenangan yang sama persis ketika Belgia melumat San Marino (7/9) lalu. Lukaku membuka keran gol Belgia pada menit kesembilan. Dua pemain belakang Belgia, Thomas Vermaelen dan Toby Alderweireld, ikut berpartisipasi dengan menyumbang gol (24', 32'). Setelah memberikan assist untuk tiga gol awal Belgia, De Bruyne akhirnya menggenapi suka cita itu dengan sebuah gol hasil kerja sama dengan Lukaku (82'). Pelatih Belgia Roberto Martinez kepada Sky Sports mengatakan De Bruyne berada dalam salah satu bentuk permainan terbaiknya. Martinez berkata kalau De Bruyne sosok pemimpin bagi tim ini. Kolega De Bruyne, Eden Hazard absen karena mengalami cedera paha kiri. "Tak ada seorang pemain tengah dengan kemampuan membuka ruang, menjadi playmaker, sekaligus jadi eksekutor seperti yang dilakukan De Bruyne. Rasanya senang bisa melihatnya menyatu dengan tim ini,” puji eks pelatih Everton itu. Martinez pun optimis konsistensi permainan anak buahnya bisa mengantar mereka lolos ke Euro 2020 pada Oktober mendatang. Jadwalnya Belgia akan bermain lawan San Marino (11/10) di kandang lalu menjalani laga tandang versus Kazakhstan (14/10). Martinez pun mengungkapkan kalau Lukaku bermain dengan gairah yang meluap-luap. Sejak menjadi pelatih Belgia, baru kali ini pelatih 46 tahun itu demikian bergairah di dalam dan luar lapangan. De Bruyne setelah pertandingan kepada The Sun berkata fokusnya adalah memenangi turnamen bersama Belgia. Soal sebutan dirinya adalah playmaker terbaik pemain 28 Juni itu tak mau terlalu berbangga diri. “Saya tak punya kewenangan untuk mengatakan demikian,” ujar De Bruyne. Sementara itu, Lukaku kepada HLN bertutur jika koleksi golnya yang sudah mencapai 49 gol bersama Belgia merupakan satu hal yang di luar perkiraannya. Sebab Lukaku lebih bekerja keras saat membidik rekor 30 gol yang sebelum Lukaku merupakan rekor gol terbanyak Belgia oleh Bernard Voorhoof dan Paul van Himst. "Saya adalah seorang penyelesai di lapangan dan saya bergembira dengan satu gol kemarin. Sudah lama kami tak mencetak gol lewat serangan balik dan jika kami bisa mempertahankan ini maka kami menjadi kesebelasan dengan serangan balik termaut di dunia,” tutur Lukaku. (jpg/apw)
Sumber: