Jelang Hadapi Persibat, Mencari 6 Poin Pengganti

Jelang Hadapi Persibat, Mencari 6 Poin Pengganti

PERSITA Tangerang menghadapi dua pertandingan tandang dengan target tinggi, yakni mencari 6 poin pengganti yang hilang saat melakoni laga kandang kontra Perserang, Cilegon United dan Blitar Bandung United FC. Ya, 3 poin pertama dipatok skuat asuhan Widodo Cahyono Putra (WCP) saat melakoni laga kontra Persibat Batang, Selasa (3/9) sore. Seperti diketahui dari total 9 poin yang semestinya dihasilkan Persita dari laga pekan kedelapan (Perserang), kesembilan (CU) dan kesepuluh (Blitar Bandung United FC), Pendekar Cisadane hanya mengoleksi 3 poin hasil tiga kali seri. Agar impas tim Ungu mengincar poin pengganti di laga away (tandang) dan dua laga yang memungkinkan target itu adalah saat dijamu Persibat dan PSPS Riau. Hanya saja WCP membantaj target tersebut didasarkan pada peringkat kedua tim saat ini. Dimana Persibat Batang dan PSPS Riau ada di zona merah alias zona degradasi. Saat ini Persibat ada di posisi ke-10, sedangkan posisi PSPS Riau di dasar klasemen peringkat 12. "Itu (6 poin) karena kami butuh untuk lolos ke babak 8 besar, kami harus bisa mencuri poin di pertandingan tandang dan wajib menang di kandang. Kalau kami bisa memenuhi target tersebut saya yakin posisi 4 besar akan kami raih," kata WCP. Target tinggi yang dikemukakan pelatih asal Cilacap tersebut juga didasari pada kekuatan Persita yang sedang onfire. Dimana dalam dua pertandingan home tim Ungu meraih kemenangan atas lawan-lawannya. Dan yang paling berkesan adalah kemenangan atas tim papan atas PSCC Cilacap dengan kemenangan 3-1, Kamis (29/8) lalu. Kemenangan ini dikemukakan WCP sebagai indikasi kebangkitan permainan Sirvi Arvani dkk. Untuk itulah Persita berangkat dengan kekuatan "The Winning Team" dimana hanya Qischil Gandrum Minny yang dipastikan tidak bersama skuat besutan WCP. Qischil telah dipastikan tak membela Persita untuk sisa musim karena telah hijrah ke klub Liga 2 asal Jawa Timur, Madura FC. Posisi Qischil dalam 20 pemain yang dibawa ke Batang digantikan striker Arianto. "Posisi Qischil saat ini bisa digantikan pemain yang punya kemampuan yang sama seperti Redi (Rusmawa), Jeky (Arisandi), atau Zikri (Akbar). Jadi tidak ada masalah," ungkap WCP. Soal kekuatan Persibat, WCP seperti biasa tetap meminta pemain untuk respek terhadap lawan meski ada di papan bawah klasemen sementara. Itu karena Persibat tengah bersaing dengan Blitar Bandung United FC, PSGC Ciamis dan PSPS Riau untuk keluar dari zona degradasi. "Pemain Persita tetap harus berjuang sekuat tenaga untuk tampil maksimal, karena di sepakbola semua masih mungkin terjadi sebelum peluit akhir berbunyi. Kalau sudah berjuang dilapangan secara maksimal saya yakin kemenangan bukan hal yang sulit diraih," tutupnya. (apw)

Sumber: