Pembinaan KKG Kecamatan Jatiuwung, Pengawas Minta Guru Tingkatkan Kompetensi Pendidikan
JATIUWUNG – Guru bertugas mengayomi dan mendidik anak di sekolah. Selain sebagai teladan, guru juga berperan mentransfer ilmu pengetahuan. Sehingga sosok guru amat penting dan strategis sebagai ujung tombak pendidikan, serta menjadi faktor utama keberhasilan proses belajar mengajar di sekolah. “Oleh karena itu kualitas guru dan tenaga kependidikan sangat menentukan kualitas pembelajaran dalam upaya menumbuh kembangkan potensi yang dimiki siswa,” ujar Samio, M.Pd, Koordinator Wilayah Pengawas SD Kecamatan Jatiuwung, Kota Tangerang, saat kegiatan Pembinaan Kelompok Kerja Guru (KKG) Kecamatan Jatiuwung, kemarin. Samio mengajak para guru agar berbangga dengan profesinya, karena memiliki peran yang mulia dan strategis dalam menentukan masa depan bangsa. "Tidak ada sosok sukses yang tidak melewati sentuhan seorang guru. Kita bisa berdiri tegak saat ini juga karena pernah ditempa oleh para guru," ujar Samio. Bagi Samio, peran tersebut bermanfaat untuk meningkatkan martabat manusia. Kesannya sederhana, namun pelaksanaannya membutuhkan waktu yang panjang karena pendidikan berlangsung sepanjang masa. "Guru merupakan salah satu komponen pendidikan yang mempunyai peranan sangat penting dalam proses pembelajaran di sekolah," katanya Sementara itu, Ketua KKG SD Kecamatan Jatiuwung, Nursaid, S.Pd, menjelaskan Undang-undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen. Dalam Undang-undang tersebut dipaparkannya, kedudukan guru sebagai tenaga profesional berfungsi untuk meningkatkan martabat manusia sekaligus sebagai agen pembelajaran di sekolah. Guru wajib memiliki kualifikasi akademik, kompetensi, sertifikat pendidik, sehat jasmani dan ruhani, serta memiliki kemampuan untuk mewujudkan tujuan pendidikan nasional. “Pendidikan benar-benar berkontribusi dalam membangun karakter bangsa. Pendidikan mampu menghasilkan manusia unggul untuk menjadi pemimpin masa depan yang mengerti persoalan rakyat. Guru adalah pilar kemajuan pendidikan di Indonesia,” terang Nursaid, yang juga Kepala SDN Jatake 5. (mas)
Sumber: