KPU Segera Ganti Ribuan Kotak Suara Rusak
JAKARTA -- Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU), Ilham Saputra, mengatakan proses penggantian kotak suara yang rusak di Kabupaten Cirebon akan dilakukan dalam waktu dekat. Namun, KPU harus memastikan jumlah kotak suara yang rusak. "Yang rusak akan segera kami ganti. Kami lakukan penggantian," ujar Ilham kepada wartawan di Kantor KPU, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (11/2). Menurut dia, kerusakan kotak suara di Kabupaten Cirebon bisa digolongkan bencana alam. Kerusakan terjadi akibat rembesan air ke kotak suara yang disebabkan luapan air sungai di sekitar lokasi gudang penyimpanan surat suara. Karenanya, untuk mengganti kotak suara yang rusak itu harus ada laporan resmi dari KPU daerah terkait. "Kami tunggu laporan dari sana dulu. Ya berapa jumlahnya (yang rusak), kerusakannya seperti apa. Kemudian ada berapa data kotak suara yang masih baik (kondisinya)?" jelas Ilham. Dia pun mengungkapkan ada kemungkinan gudang penyimpanan kotak suara di Kabupaten Cirebon akan dipindahkan. Oleh sebab itu, kepastian jumlah kotak suara yang masih bagus menjadi penting. "Bisa jadi (dipindah gudangnya). Kalau hujan terus-menerus sehingga rembes ya kita lihat lagi. Sebab itu kan sewa (gudang)," tuturnya. Dia pun memastikan proses produksi kotak suara pengganti kotak suara yang rusak tidak akan memakan waktu lama. Sementara itu, biaya penggantian kotak suara dari bahan karton kedap air itu diambilkan dari APBN. Sebelumnya, Sedikitnya 696 kotak suara pemilu yang tersimpan di gudang KPU Kabupaten Cirebon rusak akibat terendam genangan air hujan. KPU Kabupaten Cirebon pun diminta untuk segera mengajukan penggantian kotak suara yang rusak tersebut. Koordinator Divisi Pengawasan Bawaslu Provinsi Jawa Barat, Zaki Hilmi, menjelaskan, proses penghitungan kotak suara yang rusak itu hingga kini belum selesai. Karenanya, data 696 buah kotak suara yang rusak itu masih bersifat sementara. "(Penghitungan) belum selesai, masih kita hitung," ujar Zaki, saat ditemui di gudang KPU Kabupaten Cirebon, Ahad (10/2). Sementara itu, pada Senin siang, Zaki mengkonfirmasi adanya tambahan jumlah kotak suara yang rusak. Sehingga secara total saat ini jumlah kotak suara rusak di Kabupaten Cirebon mencapai 1410 unit. Menurut Zaki, ada kemungkinan kotak suara yang rusak nantinya bisa mencapai lebih dari 2.000 unit.
Sumber: