Adara Relief International meluncurkan program gerakan "Koin Untuk Senyum Palestina" tadi malam (4/5). Itu dilakukan sebagai bagian dari upaya membantu rakyat Palestina.
Lewat gerakan ini, diharapkan partisipasi masyarakat Indonesia bisa semakin masif.
"Kami ingin membangun kesadaran masyarakat luas, khususnya kaum muslim bahwa koin yang selama ini diidentikkan dengan recehan bisa bermakna juga buat saudara-saudara kita di Palestina. Untuk menyumbang tidak harus mesti punya uang banyak tapi dari kalangan manapun bisa menyumbang," ujar Ketua Adara Relief International, Nurjanah Hulwani melalui keterangan tertulisnya, Jumat (5/5).
Dia menegaskan, kondisi Palestina sekarang adalah urusan umat Islam. Maka dari itu, menjadi sebuah keniscayaan bagi siapapun untuk membantu meringankan penderitaan mereka.
"Semoga gerakan koin ini bukan hanya sekedar mengajak pribadi atau komunitas untuk berdonasi secara masif dengan recehan. Tetapi para donatur ini juga bisa menjadi media untuk menyebarluaskan penderitaan dan perjuangan bangsa Palestina ke jaringannya masing-masing," tambah Nurjanah.
Dalam acara tadi malam, Adara juga menyosialisasikan sejumlah program bantuan, seperti program bantuan pendidikan, kesehatan dan keselamatan bagi anak-anak Palestina.
"Untuk program bantuan pendidikan misalnya, dari 1000 anak Palestina usia sekolah, kami mencoba memfasilitasi sebagian anak untuk mendapat bantuan pendidikan dengan kebutuhan Rp 8 juta/anak/tahun," jelas Nurjanah.
Adara Relief International akan terus berjuang untuk mengajak umat Islam khususnya dan masyarakat Indonesia pada umumnya, untuk membantu perjuangan bangsa Palestina untuk merebut kembali hak-hak mereka yang dirampas penjajah zionis Israel. Termasuk dari upaya mereka menjaga masjid Al-Aqsha.
"Semoga Gerakan Koin untuk Senyum Palestina ini mendapat respon dari masyarakat Indonesia dan mereka yang bergabung dalam gerakan ini selalu mendapatkan keberkahan sebagaimana tagline program 'Bersama Koin Kita Raih Keberkahan'," pungkas Nurjanah.(mam/JPG)