Pemuda Bunuh Diri, Gara-gara Cekcok di WA

Selasa 04-09-2018,05:36 WIB
Reporter : Redaksi Tangeks
Editor : Redaksi Tangeks

Seorang pemuda bernama M.Sopyan nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri. Pria berusia 25 tahun ini, bunuh diri lantaran hal sepele. Yakni, cekcok dengan kekasihnya melalui aplikasi WhatsApp. Hal ini diungkapkan langsung oleh Kasat Reskrim Polres Tangerang Selatan, AKP Alexander. Insiden tersebut berlangsung di rumah orangtua Sopyan, Kampung Bulak RT 01/RW 09 Kelurahan Benda Baru, Kecamatan Pamulang, Kota Tangsel, Sabtu (1/9). "Saat itu, ibu korban panik melihat anaknya tergantung dengan seutas tali plastik. Ia langsung memberitahu anggota keluarganya," ujar Alexander, kepada Tribunjakarta.com, Minggu (2/9). "Korban sudah dalam keadaan tergantung pada kayu plapon ruang dapur dengan menggunakan tali tambang plastik warna hijau," sambungnya. Mendapat informasi demikian, petugas kepolisian dari Polsek Pamulang pun kemudian mendatangi lokasi dan mendapati korban telah diturunkan dari posisi tergantung. Dan dari HP yang ditemukan tak jauh dari posisi korban tergantung, diketahui jika sebelum memutuskan gantung diri korban sempat mengalami ribut di aplikasi pesan singkat Whatsapp dengan kekasihnya. "Korban sempat foto dengan latar belakang tali plastik warna hijau dan ingin mengakhiri hidupnya," kata Alexander. Dari pemeriksaan terhadap tubuh korban, polisi menemukan tanda tanda yang terdapat pada diri korban berupa adanya bekas jeratan pada leher berwarna hitam. "Kami mendalami motif hingga korban melakukan gantung diri," katanya. (trb/esa)

Tags :
Kategori :

Terkait