Tidak semua makanan manis buruk bagi penderita diabetes. Anda bisa menikmati ubi jalar tanpa terlalu khawatir tentang gula darah. Faktanya, sayuran akar ini mengandung nutrisi yang bisa membantu mengelola diabetes Anda.
Secangkir ubi jalar panggang mengandung 180 kalori, 41 gram karbohidrat, 4 gram protein, 6,6 gram serat makanan, 16 gram gula, vitamin C (65 persen dari asupan harian yang direkomendasikan - RDI), vitamin A (769 persen dari RDI), dan besi (8 persen RDI).
Berikut beberapa cara ubi jalar bisa membantu Anda mengelola diabetes dan meningkatkan kesehatan secara keseluruhan, seperti dilansir laman Care2.
- Mungkin benar-benar menurunkan gula darah.
Menurut penelitian, ubi jalar bisa membantu mengatur kadar gula darah dengan meningkatkan sensitivitas insulin. Manfaat ini dikaitkan dengan adiponektin, yang mengatur insulin dan meningkatkan metabolisme.
- Mungkin menurunkan risiko jantung
Ubi jalar mengandung potasium yang bisa membantu mengatur tekanan darah Anda. Seperti yang Anda ketahui, menjaga tekanan darah rendah mengurangi risiko penyakit jantung.
- Memperkuat sistem kekebalan
Penderita diabetes bisa lebih rentan terhadap infeksi, karena kadar gula darah yang tinggi memperlemah sistem kekebalan tubuh. Untungnya, ubi jalar mengandung vitamin C, yang memperkuat sistem kekebalan tubuh.
- Mungkin mencegah kenaikan berat badan.
Makan ubi jalar daripada makanan berkarbohidrat tinggi bisa membantu mencegah penambahan berat badan. Ubi jalar mengandung kalori rendah dan sarat dengan serat, yang berarti mereka akan membuat Anda kenyang lebih lama tanpa kelebihan kalori.