Lirik ABG, Pemuda Dicelurit

Kamis 21-06-2018,04:42 WIB
Reporter : Redaksi Tangeks
Editor : Redaksi Tangeks

CIPUTAT-Seorang pemuda warga Depok, babak belur dihajar tiga orang Anak Baru Gede (ABG) di Ciputat. Kejadian ini berawal dari hal sepele. Yakni ketika sang pemuda itu melirik tiga ABG yang tengah menongkrong. Namun, lirikan itu rupanya memancing percekcokan hingga terjadi pengeroyokan hingga dengan menggunakan celurit. Pemuda naas itu diketahui bernama Randi Saptianto (23). Kejadian itu menimpanya saat ia bertamu ke rumah kekasihnya, di Gang Sukma III, Jalan Aria Putera, Kelurahan Serua, Ciputat, Sabtu (16/8) malam. Warga Kampung Pancoran mas RT 5/2 Pancoran Mas Depok, Jawa Barat tersebut mendapat pengeroyokan saat hendak membeli makanan di salah satu warung di Jalan Raya Aria Putera, Ciputat, cerita naas itupun menimpanya. Kasat Reskrim Polres Tangsel AKP Alexander Yurikho mengatakan, saat korban akan membeli makanan berpapasan dengan dua orang anak baru gede (ABG) yang tengah nongkrong di pinggir jalan, Sabtu (16/6) malam. “Kemudian terjadi perselisihan dan membuat korban dikeroyok,” ujarnya kepada Tangerang Ekpres, Rabu (20/6). Alexander menambahkan, saat pengeroyokan itu senjata tajam berupa celurit bersarang di tubuh korban. Aksi main celurit dilakukan Ibnu Sihab Alzikri (19) ia warga Ciputat dan diketahui seorang pengangguran. Aksi Ibnu ditemani Valy Risky Panjaitan (20), warga Pamulang dan AR (16) warga Ciputat yang masih sekolah. "Akibat pengeroyokan tersebut korban mengalami luka bacok di bagian kepala dan tangan serta sepeda motor dirusak mereka," tambahnya. Masih menurut Alexander, kronologis kejadian tersebut dipicu hanya persoalan sepele. Yakni saling pandang antara korban dengan dua ABG yang sedang nongkrong di pinggir Gang Sukma III, Jalan Raya Aria Putera. Lantaran merasa dilirik oleh korban, dua pelaku tidak terima dan menegur hingga terjadi cekcok mulut. Namun, kejadian itu tidak ditanggapi korban yang kemudian meninggalkan kedua ABG tersebut untuk membeli makanan di warung yang tak jauh dari TKP. Setelah korban pergi meninggalkan kedua pelaku, salah satu pelaku yaitu Ibnu Sihab Alzikri pergi memanggil rekan lainnya dan membawa sebilah celurit. "Sedangkan satu pelaku tetap nongkrong di pinggir jalan untuk memantau kedatangan korban," jelasnya. Selanjutnya, melihat korban datang kemudian ketiga pelaku yang masih ABG menyetop dan menyerang korban secara membabi buta dengan sebilah celurit. Korban sempat melawan dengan tangan kosong tapi, tidak berdaya dan menggalami luka bacokan dibagian belakang kepala, perut dan tangan oleh pelaku Ibnu Sihab Alzikri. Sedangkan dua pelaku lainnya menghajar korban dengan tangan kosong dan merusak sepeda motor milik korban. Melihat korban terjatuh dan tak berdaya ketiga pelaku kemudian melarikan diri, sedangkan korban dibantu warga mendapatkan pertolongan dibawa ke rumah sakit terdekat. Kasus pengeroyokan dan pembacokan tersebut dilaporkan ke Polsek Ciputat yang kemudian dilakukan olah TKP dan mengejar ketiga pelaku. "Senin (18/6) ketiga pelaku berhasil diringkus di rumahnya masing-masing tanpa perlawanan dengan barang bukti sebilah celurit," ungkapnya. (bud/esa)

Tags :
Kategori :

Terkait