Tahanan Jambe Diajarkan Tanggulangi HIV

JAMBE – Ribuan warga binaan pemasyarakatan (WBP) Rutan Kelas I Tangerang mendapatkan pengobatan secara gratis. Sebanyak 1.500 tahanan diberi penyuluhan kesehatan, mulai dari penyakit gigi hingga penyakit menular, di halaman Rutan Kelas I Tangerang, Desa Taban, Kecamatan Jambe, Kabupaten Tangerang, kemarin. Bakti sosial (baksos) dalam rangka memperingati Hari Bakti Divisi Pemasyarakatan Kemenkumham Ke-54 itu dibuka oleh Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kemenkumham Provinsi Banten Dewa Putu Gede. Para tahanan diperiksa tim dokter dan paramedis, terdiri dari 23 dokter umum, 5 dokter gigi, dan 15 perawat. Kepala Rutan Kelas I Tangerang Dedy Cahyadi menyebutkan, baksos itu meliputi penyuluhan penyakit gigi dan mulut, penyuluhan penyakit menular tuberkulosis (tuberculosis/TBC), penyuluhan virus imunodifisiensi (human immunodeficiency virus/HIV) dan tes HIV, uji tapis atau pemeriksaan (screening) dahak tuberkulosis (TB), serta pengobatan umum. “Target pengobatan massal ini tercapai, yakni 1.500 WBP. Kasus terbanyak berdasarkan pemeriksaan tim dokter adalah penyakit kulit dan ISPA (infeksi saluran pernapasan akut, Red). Ditemukan juga tiga orang yang mengidap HIV dan 15 suspek (kasus penyakit/infeksi) TBC,” tutur Dedy kepada Tangerang Ekspres, Kamis (26/4). Untuk diketahui, tuberkulosis disebabkan oleh mycrobacterium, kuman yang berkembang biak di dalam bagian tubuh dimana terdapat banyak aliran darah dan oksigen, terutama paru-paru. Sedangkan HIV merupakan virus yang menyerang sistem kekebalan tubuh manusia, sehingga tubuh menjadi lemah dalam melawan infeksi. HIV dapat menyebabkan acquired immunodeficiency syndome (AIDS), yakni kerusakan sistem kekebalan tubuh manusia. “Bagi WBP yang positif, kami langsung melakukan penanganan dengan memberikan obat, agar tidak menular ke WBP lain maupun pengunjung,” tandas Dedy. Khusus penyakit TB, kata dia, ada beberapa langkah mudah dalam melakukan pencegahan, seperti mengkonsumsi makanan yang bergizi untuk meningkatkan daya tahan tubuh. Kemudian, membuka jendela agar rumah mendapatkan cukup sinar matahari dan udara segar, menjemur alas tidur agar tidak lembab, mendapatkan suntik vaksin anti TBC bagi anak usia dibawah lima tahun, berolahraga, serta tidak merokok. Pengukuhan Pernakes Sebelum kegiatan baksos, Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kemenkumham Provinsi Banten Dewa Putu Gede mengukuhkan Perhimpunan Tenaga Kesehatan (Pernakes) Kemenkumham Wilayah Banten. Sebanyak 17 tenaga kesehatan dilantik sebelum ditempatkan Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemasyarakatan wilayah Banten. Para tenaga kesehatan itu akan disebar di rumah tahanan (Rutan), lembaga pemasyarakatan (Lapas), lembaga pembinaan khusus anak (LPKA), dan lembaga pemasyarakatan perempuan (LPP). “Saya harap, semua tenaga kesehatan mampu memberikan layanan terbaik bagi masyarakat, sesuai dengan sumpah dokter yang sudah diucapkan,” kata Dewa Putu Gede dalam sambutannya. (mg-3)