Jelang Porprov V Banten, Lintasan Atletik Selesai Maret

LINTASAN atletik yang ada di Stadion Utama Sport Center Dasana Indah, Kelapa Dua saat ini tengah dalam tahap pengerjaan yang telah dimulai awal Februari lalu. Lintasan atletik diharapkan selesai pada akhir Maret 2018 ini. Dikemukakan Taufik Emil Kepala Dinas Tata Ruang dan Bangunan, pengerjaan lintasan atletik butuh ketelitian dan kecermatan agar lintasan yang dihasilkan sesuai dengan standar dari IAAF (Internasional Association Athletics Federation) atau Federasi Atletik Internasional. Saat ini diungkap Taufik, pengerjaan baru pada tahap pelapisan pertama menggunakan bahan karet hitam. "Ada tiga layer (lapisan, red) yang akan digunakan, sekarang layer 1, semua ada tahapannya sampai layer ketiga. Presisi ketebalan layer sangat dihitung, karena ada bagian lintasan yang melengkung," beber Taufik kemarin malam. Sedang Dedy Nurahman konsultan pembangunan stadion, untuk lintasan atletik sendiri hanya butuh waktu satu bulan untuk penyelesaian. Hanya, semua tergantung situasi cuaca saat pelaksanaan. "Yang penting jangan hujan terus, karena pelapisan butuh cuaca panas. Kalau hujan harus ditunda karena akan mempengaruhi kualitas lapisan," jelas Dedi. Lebih jauh dikemukakan Taufik pengerjaan lintasan atletik juga dibarengi dengan pembuatan bak pasir untuk nomor lompat jauh dan lompat jangkit disisi lintasan sebelah barat stadion dan bulatan tolakan lempar peluru pada sebelah utara lapangan. "Untuk bak pasir kita buat dua di bagian barat lapangan, jadi kita bisa gunakan kanan dan kiri. Kalau untuk lempar disisi utara lapangan," ungkap Taufik. Selain pengerjaan lintasan, Pemkab Tangerang juga tengah berupaya agar pembangunan jalan lingkungan di area sport center bisa selesai berbarengan dengan selesainya pembuatan lintasan atletik. Namun sama dengan lintasan atletik pengerjaannya sangat tergantung cuaca di kawasan sport center. "Kami berdoa tidak hujan terus, kita usahakan jalan lingkungan selesai Maret juga. Tapi kalau pun mundur karena cuaca ya selesainya bulan April," tukas Taufik. (apw)