TIM Repsol Honda tidak hanya mengandalkan Marc Marquez untuk bisa meraih gelar juara dunia MotoGP musim 2018. Kubu pabrikan asal Jepang ini juga menjaga asa juara dunia pada diri Dani Pedrosa untuk musim ini. Penampilan saat menjalani tes pra musim di Valencia dan Malaysia menjadi dasar keyakinan Pedrosa bisa menjadi pesaing utama Marquez untuk perebutan juara musim 2018. Selain mampu mempertahankan dan memperbaiki waktu, dalam seri kedua di Valencia Pedrosa mampu menempati waktu tercepat kedua di bawah Marc Marquez. Sedang saat tes di Sirkuit Sepang, Malaysia akhir Januari lalu Pedrosa mampu keluar sebagai yang tercepat di seri pertama dan di posisi kedua di seri pamungkas atau ketiga dibawah pebalap Ducati Jorge Lorenzo. Musim ini kubu Honda memiliki keyakinan akan menjadi momen krusial Pedrosa memutus karir 11 tahun di MotoGP tanpa sekali pun menjadi juara dunia. Padahal pada awal-awal kedatangannya di Tim Honda, banyak yang memprediksi bahwa Pedrosa mampu bersaing dengan sejumlah nama beken macam Valentino Rossi, Loris Capirossi, Nicky Hayden, dan Marco Melandri dalam perburuan titel juara dunia. Keyakinan Pedrosa untuk bisa meraih gelar juara dunia dikemukakan kepala kru Pedrosa di Tim Honda, yakni Mike Leitner. Ia mengatakan bahwa Pedrosa masih mungkin jadi juara dunia MotoGP, terutama jika melihat performanya kala tampil di MotoGP Valencia tahun lalu. Ya, pada balapan yang berlangsung di Sirkuit Ricardo Tormo tersebut Pedrosa memang tampil sungguh menjanjikan. Pebalap dengan julukan The Little Spaniard tersebut mampu keluar sebagai juaranya. Namun sayang performa tersebut tidak memberikan dampak apapun terhadap peluangnya menjadi juara dunia. Pasalnya, Pedrosa hanya mampu menempati posisi keempat pada klasemen akhir MotoGP 2017. “Apabila ia (Pedrosa) terus tampil seperti di Valencia, maka ia punya peluang sekali lagi untuk merebut gelar. Akan tetapi ia harus menunjukkan performa ini selama 19 seri,” ucap Leitner, seperti dilaporkan oleh Motorsport, Rabu (7/2/2018). “Saya benar-benar merasa sangat yakin dengan talentanya. Ia sudah memiliki kriteria untuk meraih gelar juara dunia. Namun sayangnya, setiap musim berjalan dengan berbagai kondisi dan situasi, serta kadang juga dipengaruhi cedera,” ujarnya. Leitner yakin juara akan bisa direngkuh jika Pedrosa tak mengalami cedera yang membuatnya tampil tak konsisten. “Dani dapat banyak cedera di saat yang salah, yakni di tahun-tahun ia menang banyak balapan dan memperebutkan gelar. Entah apa Dani lebih mudah cedera dibanding para pebalap lain,” ucap Leitner. "Akan tetapi tubuhnya tak selalu jadi keuntungan baginya, terutama di atas motor 1000cc yang besar. Anda bisa lihat terkadang ia mengalami kesulitan. Jika kondisinya tak tepat, hasilnya bisa tidak konsisten,” tutupnya. (apw/okz)
Jelang MotoGP 2018 Menjaga Asa Juara Pedrosa
Kamis 08-02-2018,07:22 WIB
Editor : Redaksi Tangeks
Kategori :