Ketua Kadin Santuni Korban Pabrik Petasan

KOSAMBI-Kebaran pabrik petasan PT Panca Buana Cahaya Sukses di Desa Belimbing, Kecamatan Kosambi, Kabupaten Tangerang, beberapa waktu lalu, menyisakan luka yang mendalam bagi keluarga korban yang ditinggalkan. Sedikitnya 48 korban tewas terpanggang di lokasi kejadian, dua lainnya meninggal dunia di rumah sakit dan puluhan korban masih menjalani perawatan di Rumah Sakit. Untuk mengurangi rasa kepedihan bagi keluarga korban, Kamar Dagang Indonesia (KADIN) Kabupaten Tangerang, memberikan bantuan dan meninjau lokasi kejadian, pada Kamis (2/11). Ketua KADIN Kabupaten Tangerang, Didik Setiawan mengungkapkan, pihaknya turut prihatin dan berbela sungkawa atas peristiwa yang memakan puluhan jiwa terbut. Ia juga mengaku akan mendorong Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang, untuk menertibkan industri-industri yang mempekerjakan anak di bawah umur. "Kedepan, kami berharap Pemerintah Kabupaten Tangerang, dapat menertibkan industri-industri yang mempekerjakan anak di bawah umur sesuai perundang-undangan yang berlaku," kata Didik usai memberikan bantuan kepada korban kebakaran di Desa Belimbing, Kecamatan Kosambi, Kabupaten Tangerang. Didi juga mengungkapkan, KADIN Kabupaten Tangerang, akan memberikan bantuan beasiswa kepada anak korban yang masih sekolah. "Bagi keluarga korban yang ditinggal oleh suaminya dan masih mempunyai anak usia sekolah, nanti kami akan berkoordinasi dengan pihak desa setempat untuk memberikan bantuan beasiswa kepada anak korban," katanya. Sementara Kades Belimbing, H Maskota mengapresiasi KADIN Kabupaten Tangerang, yang telah peduli kepada korban kebakaran pabrik petasan tersebut. Menurut Maskota, bantuan yang diberikan oleh KADIN tersebut, bukan dilihat dari besar kecilnya bantuan, akan tetapi rasa kepekaan dan kepedulian terhadap sesama yang patut diapresiasi. "Bantuan ini, nantinya akan dibagikan kepada 30 korban yang ada di Desa Belimbing, dan atas nama Kepala Desa, saya mengucapkan banyak terimakasih atas kepedulian KADIN Kabupaten Tangerang terhadap para korban," ujarnya. Untuk diketahui, tragedi memilukan tersebut, hingga kini masih jadi perhatian serius dari Pemerintah Pusat, Daerah juga dari legislatif yang ikut menyoroti keberadaan pabrik petasan tersebut. Tak hanya Bupati Tangerang, Gubernur Banten dan Menteri pun, turut turun ke lokasi untuk melihat langsung lokasi kejadian dan para korban kebakaran tersebut. Semua mengaku dan mengklaim akan mengevaluasi kinerjanya, agar peristiwa serupa, tidak terulang lagi.(din)