TANGERANGEKSPRES.ID, TELUKNAGA — Untuk meningkatkan keaktifan siswa SD dalam kegiatan belajar mengajar (KBM), guru dapat menerapkan pembelajaran aktif, seperti praktik langsung, diskusi kelompok, dan penggunaan media interaktif.
Selain itu, pendekatan yang kreatif seperti permainan dan memberikan pertanyaan pancingan, dapat mendorong siswa untuk lebih berani bertanya, menjawab, dan berpartisipasi dalam pembelajaran.
Kepala SDN Lemo III Ardi, Kabupaten Tangerang, Firmansyah mengatakan, dalam hal ini guru harus mampu memerankan diri sebagai fasilitator dalam kegiatan pembelajaran, dan menyediakan atau mengadakan pengalaman belajar yang bermakna bagi siswa. Hal tersebut agar siswa tidak bosan saat menerima mata pelajaran dari guru. ”Setiap guru harus mampu mendorong siswa aktif bertanya. Dengan bertanya, siswa akan tumbuh rasa ingin tahunya dan juga membuat siswa lebih percaya diri. Jadi kegiatan bertanya dalam pelajaran tidak melulu tentang kemampuan akademik saja,” ujarnya kepada Tangerang Ekspres, Senin (1/12).
Ardi menambahkan, siswa akan bosan jika pembelajaran hanya berkutat dengan seputar hal yang ada di dalam buku saja. Guru dapat memperkaya siswa dengan menyuguhkan fenomena-fenomena menarik, berkaitan dengan tema pembelajaran yang belum siswa ketahui sebelumnya. Hal tersebut, akan meningkatkan rasa ingin tahunya dan otomatis memunculkan banyak pertanyaan.
”Kegiatan belajar dapat berlangsung dimana saja dan kapan saja, tidak hanya di sekolah. Mindset seperti ini juga harus ditularkan pada siswa supaya mereka kritis dengan hal-hal yang terjadi di sekitarnya. Guru harus mulai memandang pembelajaran sebagai sebuah cara untuk mengembangkan kemampuan berpikir siswa kritis, kreatif, dan self regulatif,” paparnya.
Ia menjelaskan, membentuk kelompok siswa untuk mengadakan pengamatan atau diskusi tentang materi. Kemudian anggota kelompok wajib membuat minimal satu pertanyaan. Untuk lebih mengasah siswa dalam membuat pertanyaan yang berbobot, minta mereka memilih tiga pertanyaan yang paling bagus menurut kelompoknya.
”Kelompok belajar ini juga menjadi salah satu cara untuk bisa memberikan dan meningkatkan keaktifan siswa. Bahkan, siswa akan lebih aktif dalam belajar karena kelompok belajar ini bisa mendorong siswa kompak dalam belajar,”tutupnya.(ran)