Harkopda, Ajang Seleksi Produk Unggulan

SERPONG-Hari Koperasi Nasional Daerah (Harkopda) ke-70 tingkat Kota Tangsel resmi digelar. Pembukaan acara ini, berlangsung meriah dengan dipamerkannya ratusan produk khas Tangsel. Plt Kepala Dinas Koperasi Kota Tangsel Drg Dahlia Nadeak mengatakan, acara tersebut  untuk mengembangkan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang berada di Kota Tangsel dan mencari produk yang diminati oleh masyarakat. “Dengan even ini kami akan mencari produk apa yang paling digemari. Nantinya, produk tersebut akan menjadi produk unggulan Kota Tangsel,” ujarnya. Dahlia menagatakan, selain mencari produk unggulan, acara tersebut bertujuan untuk meningkatkan daya saing perkoperasian agar siap memasuki era Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) akan dimulai pada tahun 2018 mendatang. Selain itu, even tersebut bertujuan untuk meningkatkan ekonomi kerakyatan guna melakukan revolusi di perkoperasian Kota Tangsel. “Even ini untuk memberikan daya saing koparasi sehingga dapat mewujudkan Kota Tangsel sebagai kota koperasi,” tambahnya. Lebih lanjut, dia mengharapkan koperasi di kota Tangsel dapat meningkatkan pembangunan nasional dan daerah. Serta, menjadikan koperasi sebagai pilar dan dasar kemandirian sosial untuk kemajuan secara global dengan konsep satu koperasi seribu UKM (Serbuk). Dahlia juga menambahkan, even tersebut bertujuan untuk menggali potensi masyarakat guna menciptakan lapangan pekerjaan dan kesempatan berwira usaha sehingga dapat membangkitkan semangat ekonomi kerakyatan. “Ini sebagai upaya memakmurkan dan menyejahterakan diri, keluarga dan kelompoknya. Di kesempatan ini juga kami berupaya untuk menjadikan Kota Tangsel menjadi kota koperasi dimana koperasi Kota Tangsel minimal 80 persen sehat dan berkualitas,” tutur Dahlia. Wakil Walikota Kota Tangsel Benyamin Davnie mengatakan, Pemkot Tangsel terus berupaya meningkatkan kualitas dan kapabilitas koperasi. Untuk mendorong kemajuan koperasi, sejumlah program sudah dilakukan. Seperti, memberikan pelatihan dan workshop, bimtek hingga diskusi dengan pelaku koperasi. “Para insan koperasi tidak lagi bertahan pada gaya lama. Koperasi berjalan secara tradisional tapi harus segera membuka cara dan gaya partner. Karena sekarangg ini kita bukan lagi berorientasi pada kuantitas tapi kualitas,” ujarnya. Di lokasi sama, Ketua Pelaksana Harkopda Tangsel Hendro Wibowo mengatakan, acara tersebut berlangsung selama empat hari. Rencananya Menteri Koperasi Republik Indoensia Anak Agung Gede Ngurah Puspayoga akan hadir di acara tersebut.  Untuk diketahui, even kemarin dikuti oleh 150 perserta dari 31 koperasi se-Kota Tangsel. Acara dibukan Wakil Walikota Tangsel Benyamin Davnie dan dihadiri sejumlah kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemkot Tangsel. (mg-6/esa)