54 Remaja Hendak Tawuran Diciduk Polisi

Minggu 10-08-2025,22:02 WIB
Reporter : Tri Budi Sulaksono
Editor : Endang Sahroni

TANGERANGEKSPRES.ID, SERPONG — Polsek Serpong berhasil menggagalkan aksi tawuran yang akan dilakukan kelompok remaja di kawasan Makam Kramat Tajuk RT 6/22 Kelurahan Cilenggang, Keca­matan Serpong, Sabtu, 9 Agus­tus 2025 pagi.

Sebanyak 54 remaja berhasil diamankan polisi di lokasi ter­sebut yang merupakan lo­kasi titik kumpul dimana para remaja tersebut akan melaku­kan tawuran. 

54 remaja yang diamankan tersebut usianya sekitar 14 hing­ga 17 tahun dan rata-rata masih pelajar.

Kapolsek Serpong Kompol Suhardono mengatakan, keja­dian tersebut terjadi pada Sab­­tu, 9 Agustus 2025 sekitar pukul 03.00 WIB di Kramat Tajuk RT 6/2 Kelurahan Cileng­gang, Kecamatan Serpong.

”Awalnya kita dapat infor­masi dari masyarakat pada Sabtu sekitar pukul 03.00 di TKP menyampaikan info ke Bhabinkamtibmas Kelurahan Cilenggang, didapati beberapa anak remaja dan didapati be­­berapa kendaraan roda dua yang berkumpul di lokasi,” ujarnya kepada wartawan saat konferensi pers, Sabtu, 9 Agus­tus 2025 malam.

Suhardono menambahkan, setelah diselidiki dan ang­gotanya tiba di TKP ditemukan sekelompok remaja yang se­dang menunggu kelompok lawan untuk melakukan ta­wuran.

”Pada saat piket fungsi Polsek Serpong akan memasuki area makan tiba-tiba sekelompok orang yang sedang berkumpul di halaman makan berusaha membubarkan diri dengan cara berlari kearah makam,” tambahnya.

Menururnya, anggotanya berhasil mengamankan 54 orang yang termasuk dalam kelompok gabungan dari ber­bagai wilayah antara lain Ci­sauk, Pagedangan, Pamu­lang, Serpong, Jombang, Ciputat serta Gunung Sindur Jawa Barat.

”Kemudian dilakukan penyi­siran di area makan, dan ber­hasil mengamankan 6 bilah senjata tajam jenis celurit de­ngan bemacam ukuran, berikut 25 unit kendaraan roda 2 berbagai merek, 28 un­it HP berbagai merek dan satu botol nom molotof,” jelas­nya.

Selanjutnya 54 orang yang termasuk dalam kelompok ga­bungan dari berbagai wila­yah tersebut berikut barang bukti diamankan dan dibawa ke Polsek Serpong.

”Setelah dilakukan penda­laman bahwa kelompok tawur­an tersebut digerakan oleh andmin antar kelompok ta­wu­r­an dalam konteks ini pada seseorang yang bertugas atau berperan dalam mengelola atau mengorganisir kegiatan tawuran,” ungkapnya.

Suhardono mengaku, ta­wur­an tersebut rencananya adalah perkelahian massal antar kelompok. Dimana ada orang yang mengatur jalannya tawuran, termasuk menen­tukan waktu, lokasi dan mung­kin juga mempersiapkan per­lengkapan yang diqunakan.

Admin dani kelompok ini adalah pria berinisial D.U dan dia berhasil melarikan diri pada saat anggotanta men­datangi lokasi ber­kum­pulnya kelompok tawuran tersebut. 

”Setelah didalami, mereka berkumpul akan melakukan aksi tawuran yang lawannya ada dari Kedaung dan mereka akan tawuran di daerah Taman Tekno dan Muncul. Mereka ini janjian melalui media sosial facebook (FB),” tuturnya

Menururnya, Kapolres Tang­sel telah memiliki program yang telah dicanangkan Ka­polda Metro Jaya yang berna­ma cegah tawuran antar pe­la­jar (Cetar). Pihaknya ber­upaya melakukan penga­ma­nan ter­­sebut dan itu meru­pakan pen­cegahan tawuran yang ada di wilayah Polsek Serpong.

Kategori :