TANGERANGEKSPRES.ID - Penataan kawasan Bundaran Maruga Ciputat seharusnya tahun ini mulai dilakukan. Namun, pembangunannya belum dapat dilakukan tahun ini lantaran terkendala pembebasan lahan.
Wakil Wali Kota Tangsel Pilar Saga Ichsan mengatakan, kawasan Budaran Maruga tahun ini seharusnya ada pembebasan lahan dan sedikit lagi selesai namun, belum dapat selesai tahun ini.
"Ini santai dan bukan super prioritas dan hanya landmark saja, ya kita masih manfaat untuk prioritas yang lain dan saya tidak tahu apakah untuk pembebasan lahan kena efisiensi atau tidak," ujarnya kepada TANGERANGEKSPRES.ID, Rabu (21/5/2025).
Pilar menambahkan, bila tahun ini selesai pembebasan lahan, maka tahun depan pembangunan kawasan Bundaran Maruga bisa terlaksana atau maksimal di 2028 bisa terlaksana.
"Tahun ini kita juga melakukan pembangunan 3 lokasi di Kecamatan Ciputat Timur untuk ruang publik. Yakni, Alun-alun kecamatan, di Kelurahan Pisangan dan alun-alun di Kelurahan Podok Ranji," tambahnya.
Pilar mengaku, untuk rencsna pembangunan alun-alun tingkat kota pihaknya dalam waktu dekat akan memaparkan rencana pembuatannya kepada walikota.
"Permasalahamnya ada di pembebasan lahannya, cuma pelan-pelan supaya pembebasannya selesai. Targetnya di periode ini selesai supaya jadi peninggalan. Semua yang besar dan biaya cukup besar di pembebasan lahan cukup besar," jelasnya.
Menurutnya, model alun-alun kota dari pihak konsultan dan mereka pernah memaparkan dan berdasarkan masukannya, desainnya adalah nalogi dari tarian anggrek.