Menurutnya, pihaknya berhasil menjadi peringkat 4 kategori hose laying sudah menjadi pencapaian yang baik. Pasalnya, personel yang mengikuti hanya latihan sekitar 1 bulan saja.
"Kabupaten Kota lain seperti Bekasi dan Makasar itu latihannya 6 bulan. Kalau pengen juara harus dipersiapkan secara matang," ungkapnya
Dohiri mengaku, pihaknya mengirimkan tim terbaiknya untuk berpartisipasi dalam kompetisi tersebut menjadi ajang untuk keterampilan dan ketangkasan bagi pemadam kebakaran dari berbagai daerah di Indonesia.
“Kami ikut dalam kompetisi ini untuk mengasah keterampilan personel dalam menangani berbagai situasi darurat. Termasuk memperkuat solidaritas antar petugas pemadam kebakaran di seluruh Indonesia," terangnya.
Menurutnya, tujuan dari kompetisi tersebut adalah untuk meningkatkan kemampuan dan kesiapan petugas pemadam kebakaran dalam menjalankan tugas mereka.
"Kompetisi ini juga bertujuan untuk mencetak petugas pemadam kebakaran yang tangguh, siap menghadapi tantangan, dan memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat," tutupnya. (*)