Realisasi Serapan Penggunaan APBD Tangsel Masih Rendah

Rabu 13-11-2024,11:23 WIB
Reporter : Tri Budi
Editor : Aries Maulansyah

TANGERANGEKSPRES.ID - Sampai 12 November 2024 realisasi serapan penggunaan APBD di Kota Tangsel baru mencapai 65 persen. Padahal tahun 2024 tinggal menyisakan sekitar 1,5 bulan lagi dari saat ini.

 

Diketahui, APBD Kota Tangsel tahun ini sebesar Rp4,5 triliun. Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Tangsel Bambang Noertjahjo mengatakan, sampai pertengahan November 2024 serapan belanja terhitung masih rendah.

 

"Baru sekitar 70 persen. Bahwa Melihat tren apa yang sudah dilakukan, ditriwulan akhir menuju 4 biasanya gal polo. Saya sih optimis tingkat serapan yang dilakukan ini tidak akan lebih buruk dari tahun lalu," ujarnya kepada TANGERANGEKSPRES.ID, Selasa (12/11/2024).

 

Pria yang biasa disapa Bambang Apul ini mengaku, serapan penggunaan APBD realisasinya tidak bisa 100 persen lantaran pihaknya perlu revolving untuk tahun depan. Namun, disisi kinerja dianggap negatif dan kita harus mencari titik temu.

 

"Tahun lalu realisasi serapan penggunaan APBD sebesar 95 persen dan ini angka yang rasional," tambahnya.

 

Menurutnya, realisasi serapan penggunaan APBD masih rendah bukan berarti ada masalah namun, permasalahannya hanya soal momentum saja. "Dulu kadang kala kita melakukan kegiatan tersebut mementumnya tidak pas maka ditunda dulu," jelasnya.

 

Mantan Kepala DPMPTSP Kota Tangsel tersebut mengaku, banti biasanya diujung tahun anggaran akan meningkat tajam realisasi serapan penggunaan APBD. Namun, dipertengahan Desember biasanya sudah diatas 70 persen. 

 

"Biasanya infrastruktur karena ini bicara termin. Kita tidak bisa maksa juga sebetulnya, jadi ini delematis dan disatu sisi kita perlu hiangan, belanja dan kita diserap oleh sipelaksan kegiatan dan tujuannya biar ada turun pergerakan ekonominya," terangnya.

Kategori :