Menanggapi hal tersebut, Benyamin Davnie berharap pihaknya mendapat rekomendasi dari partai-partai yang saat ini masih mungkin memberikan rekomendasi kepada kami. "Kalau harapan selalu ada," ujarnya kepada TANGERANGEKSPRES.ID, Senin (29/7/2024).
Pria yang biasa disapa Pak Ben ini menambahkan, dirinya mengaku tetap optimis akan mendapat rekomendasi dari partai-partai yang memungkinkan untuk bergabung. Ia mencontohkan partai yang belum memberikan rekomendasi kepada pasangan lain.
"Optimis harus selalu ada tapi, kalau pada kenyataannya ternyata tidak, ya udah kita bertanding saja secara fair nanti pada waktunya," tambahnya.
Pak Ben mengaku, saat ini pihaknya sudah didukung Golkar dan PDIP dan berharap PKB akan segera menyusul. "PAN juga belum memberikan rekomendasi dan saya berharap PAN masih bisa bersama-sama dengan kami," jelasnya.
Melihat pasangan Riza dan Marshel yang telah dipasangkan oleh partai pengusung untuk maju dalam Pilkada Tangsel, Pak Ben mengaku semua kompetitor dianggap sebagai pasangan yang berat dan memiliki potensi.
"Nanti seperti apa hasilnya, kita lihat di bilik seuara tapi, warga Tangsel nanti yang akan menentukannya. Saya anggap semua orang punya potensi yang bagus, berani maju saja tentu itu bukan keputusan yang tidak sederhana, sudah dengan pertimbangan macam-macam termasuk kemampuan untuk memimpin wilayah yang heterogen seperti Tangsel ini," tuturnya.
Pak Ben melihat Riza Patria sebagai bakal calon yang wajib diperhitungkan. Pasalnya, Riza sebagai ketua Partai Gerindra di Jakarta tentu kapasitasnya juga bagus. "Saya sangat senang nantinya bersanding dengan Riza untuk berkompetisi saat Pilkada mendatang," tuturnya. (*)