Pilar mengaku, produk makanan dari peserta pelatihan sekitar 90 persen sudah sangat layak bersaing dipasar nasional.
Perlu dorongan dari Dinkop dan semua stkae holder agar produk tersebut dikenal masyarakat luas, ternyata kualitasnya layak dan mungkin belum banyak orang yang tahu.
"Setelah pelatihan akan dilakukan pendampingan bisnis, bagaimana cara mengelola keuangan usaha, bagaimana cara mempromosikan produk. Kita mendorong agar UMKM bisa mandiri dan berkembang kedepannnya," tutupnya. (*)