Dari sekian banyak yang ikut penjaringan di partainya, baik internal partai maupun eksternal, setelah melakukan verifikasi, pihaknya akan memprioritaskan salah satu dari tiga orang kader internal yang ikut maju berkompetisi pada Pilkada Kota Tangerang tahun ini, yakni Andri S Permana. Pasalnya,
"Kader internal menjadi prioritas utama, kami tingkat DPC memprioritaskan pak Andri, kemudian dari tingkat DPRD ada Bu Suparmi dan satu lagi mantan pengurus 2024, Budi Kristanto," tandasnya.
Gatot berharap, setelah melakukan kajian, DPD dapat memprioritaskan kader internal tersebut," harapnya.
Sementara itu, Andri yang dijagokan pihak DPC PDI-Perjuangan menyebutkan bahwa Kepala BPBD Kota Tangerang, Maryono Hasan sempat dilirik menjadi kandidat terkuat yang menjadi prioritas pengurus DPC PDI Perjuangan. Namun, pada saat tahapan verifikasi, pejabat di lingkup Pemkot Tangerang itu tak hadir.
"Pak Maryono tak hadir dalam tahap wawancara dan verifikasi, mungkin ada kesibukan yang lebih penting," kata Andri yang juga Sekretaris DPC PDIPerjuangan.
Andri memaparkan, pada perhelatan Pilkada Kota Tangerang tahun 2024 ini terkesan hanya milik birokrasi dan beberapa anak tokoh. Menurutnya, masyarakat harus tahu bahwa kader internal partai politik juga memiliki kemampuan dan berpotensi menjadi kepala daerah. Hal itu telah dibuktikan pada pemilihan legislatif pada Pemilu 2024 lalu. Kader parpol juga mampu memenangkan pertempuran politik pada perhelatan Pilkada nanti.
"Kader parpol yang berkualitas juga punya kemampuan untuk memenangkan di level pilkada nanti," tukas Andri yang juga Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kota Tangerang.
Dia menegaskan, internal partainya telah mewujudkan soliditas dalam menghadapi Pilkada Kota Tangerang. Mulai dari tingkatan elit partai hingga akar rumput, PDI Perjuangan yang memiliki kader potensial yang siap menghadapi dan memenangkan kontestasi perhelatan Pilkada Kota Tangerang tahun 2024.