Pelaku UMKM Diminta Pemasaran Manfaatkan Ruang Digital

Minggu 31-03-2024,17:45 WIB
Reporter : Ahmad Fadilah
Editor : Endang Sahroni

TANGERANGEKSPRES.ID - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lebak meminta pengusaha untuk memanfaatkan potensi ruang digital dalam menjalankan aktifitas usahanya.

Karena saat ini, pemanfaatan sarana digital sangat menjanjikan untuk dijadikan sarana penjualan produk.

Kepala Dinas Komunikasi Statistik dan Persandian (Diskominfo SP) Kabupaten Lebak, Anik Sakinah mengatakan, digitalisasi yang terjadi hampir pada semua lini kehidupan membuat pembeli dan penjual dapat bertransaksi dengan mudah tanpa harus bertatap muka.

“Saya berharap pengusaha dapat memanfaatkan potensi ruang digital. Karena saat ini, hampir semua bidang sudah memakai sarana digitalisasi dalam berbagai platform, sehingga kini pembeli dengan mudah bertransaksi tanpa harus bertatap muka,” kata Anik Sakinah di hadapan para pelaku UMKM, pada acara Focus Group Discussion, Sabtu (39/3/2024).

Menurut Anik, potensi pemanfaatan ruang digital di Indonesia sangat menjanjikan. Tentu saja kata Anik, bahwa pemasaran digital perlu dilihat sebagai peluang untuk meningkatkan jangkauan pemasaran. Untuk itu, penjual perlu memahami faktor-faktor pendukung untuk menunjang keberhasilan pemasaran pada ruang digital.

Pengusaha dan pelaku UMKM menurut Anik, diluar sana benar benar memanfaatkan situs atau aplikasi belanja online sebagai media penjualan yang diperkuat dengan pemanfaatan media sosial sebagai sarana promosi. Melihat perkembangan zaman yang semakin modern, transaksi jual beli secara online mampu mengalahkan penjualan manual. 

“Kita bisa alami bersama, saat ini transaksi secara online sangat mudah dilakukan diberbagai tempat dan kondisi. Tinggal kita pintar pintar saja keberadaan media sosial," papar Anik.

Salah satu tips keberhasilan pemanfaatan digitalisasi tersebut kata Anik, adalah  pengelolaan konten yang konsisten serta mengikuti trend. Dengan begitu dapat menambah Engagement media sosial untuk dapat menjangkau lebih banyak pasar dan menjaring lebih banyak pembeli.

Sehingga penggunaan media sosial yang aktif dan masif di Indonesia, harus dimanfaatkan untuk dapat memajukan ekonomi masyarakat. Begitu pula pengusaha di Kabupaten Lebak harus bisa mengadopsi para pelaku UMKM di daerah lain yang terlebih dahulu telah memanfaatkan media sosial dalam memasarkan produk produknya.

Rohaeti Cake and Craft, seorang pelaku usaha di bidang pengolahan makanan ringan dan kerupuk asal Kecamatan Rangkasbitung mengaku jika dirinya sudah memanfaatkan ruang digitalisasi dalam memasarkan setiap produknya. 

"Meski hasilnya belum membuahkan hasil yang memadai, namun pemanfaatan penjualan di media sosial  sudah mulai berjalan dan ramai pembeli," ucapnya. (*)

Tags :
Kategori :

Terkait