SERANG, TANGERANGEKSPRES.CO.ID - Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Dinkop UKM) Provinsi Banten mencatat terdapat ratusan koperasi di Banten yang tidak aktif. Koperasi itu tidak aktif diketahui lantaran tidak menjalankan rapat akhir tahun (RAT) Kepala Dinkop UKM Provinsi Banten Agus Mintono mengatakan, terdapat sekitar 500 koperasi yang ada dan dibina oleh Dinkop UKM Provinsi Banten, ada kurang lebih 50 persennya atau 250 koperasi yang tidak aktif. "Ada 50 persennya yang tidak aktif," katanya, Minggu 5 Oktober 2023. Ia menjelaskan, dari ratusan koperasi yang tidak aktif itu, paling banyak disebabkan karena mereka tidak menggelar rapat akhir tahun (RAT). Padahal, RAT adalah hal wajib yang harus dilakukan oleh koperasi. Selain RAT, penyebab koperasi tidak aktif di Provinsi Banten yaitu karena koperasi tidak melaksanakan rencana yang sudah disusun. Padahal, mereka sudah melakukan RAT. "Karena tidak melaksanakan apa yang sudah direncanakan, ibaratnya hanya RAT formalitas, jadi dianggap sebagai koperasi tidak aktif," ujarnya. Untuk mengaktifkan koperasi-koperasi tersebut, kata Agus, cara satu-satunya adalah dengan menutup koperasi tersebut lalu mendirikan dengan nama koperasi baru. (*) Reporter: Syirojul Umam Editor : Andy
250 Koperasi di Banten Tidak Aktif
Minggu 05-11-2023,16:39 WIB
Editor : Redaksi Tangeks
Kategori :