Pemilihan RW Desa Salembaran Jaya Jadi Contoh Demokrasi Jurdil

TANGERANG -- Desa Salembaran Jaya, menggelar pemilihan RW sebagai bentuk contoh kepada masyarakat bahwa pemilihan RW digelar secara demokrasi, jujur dan adil serta tidak ada intervensi dari pihak manapun. Lurah Salembaran Jaya Ade Sunaryo mengatakan, pemilihan RW tersebut dilakukan untuk bisa memberikan contoh kepada masyarakat, pemilihan RW juga bisa digelar dengan cara pemungutan suara secara jujur dan adil. "Berdasarkan peraturan daerah Kabupaten Tangerang nomor 14 tahun 2008, pemilihan RW digelar dengan cara musyawarah mufakat. Akan tetapi, ada juga masyarakat yang meminta digelar dengan cara pemungutan suara,"ujarnya kepada Tangerang Ekspres, Senin (26/9). Ade menambahkan, bahwa dari 14 RW yang ada di wilayah Selembaran Jaya hanya 3 RW yang menggelar pemilihan ketua RW dengan cara pemungutan suara. Selebihnya pemilihan ketua RW dilakukan dengan cara musyawarah mufakat. "Untuk tiga RW yang gelar pemilihan dengan cara pemungutan suara, untuk 11 RW mereka memilih untuk musyawarah mufakat. Kita untuk pemelihan tidak melakukan intervensi, artinya itu semua kita serahkan kepada masyarakat,"paparnya. Ia menjelaskan, pemilihan RW sesuai dengan keinginan warga, jika sesuai dengan keinginan warga maka roda organisasi di tingkat RW berjalan sesuai dengan apa yang menjadi keinginan warga. "Kita hanya memfasilitasi saja, kita tidak ada intervensi. Jadi, silahkan warga yang memutuskan. Kalaupun ada kendala bisa dimusyawarahkan kembali, agar tetap harmonis dan yang penting ketua RW terpilih bisa merangkul serta menjalankan tugas sesuai tugasnya,"ungkapnya. (ran)