Dishub Kota Tangerang Cek Angkutan Lebaran

TANGERANG- Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Tangerang bersama Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) melakukan ramp check di Terminal Poris Plawad, Senin (18/4). Kepala Dinas Perhubungan Kota Tangerang, Wahyudi Iskandar mengatakan, seiring arus mudik Idul Fitri yang tidak lama lagi akan dimulai, pihaknya menggandeng BPTJ melakukan pemeriksaan kondisi armada bus, mulai dari bagian tempat duduk, lampu, rem hingga ban turut diperiksa tim penguji. "Ramp check merupakan agenda rutin tahunan yang biasa digelar menjelang arus mudik Lebaran. Satu persatu armada kita lakukan pemeriksaan," kata Wahyudi saat ditemui wartawan, Senin (18/4). Wahyudi menuturkan, sejak 5 April hingga hari ini melaksanakan pemeriksaan terhadap armada bus transportasi umum yang digunakan untuk mudik lebaran untuk memastikan bahwa kondisi kendaraan bus tersebut dalam kondisi laik. Menurutnya, hal ini juga merupakan program BPTJ yang disinergikan dengan Pemkot Tangerang sehingga ada tim bersama, termasuk dari UPT Terminal Poris yang juga melaksanakan pengawasan untuk angkutan Lebaran. "Kita memastikan kelayakan fungsi dari kendaraan angkutan Lebaran ini, sehingga semuanya dalam kondisi baik. Baik itu artinya kondisi kendaraannya normal, mulai dari lampu sen, rem dan lain sebagainya,”jelasnya. Wahyudi menyebutkan, sejauh ini pihaknya tidak menemukan hal yang bersifat fatal. Namun adanya kerusakan ringan seperti lampu sen hanya berfungsi sebelah pihaknya pun meminta untuk segera diperbaiki “Kalau nanti ada temuan maka kita minta armada itu tidak diberangkatkan dahulu,” tandasnya. Wahyudi menyampaikan, hingga kini tren kenaikan penumpang di Terminal Poris belum terlihat signifikan. Pihaknya memprediksi sekitar H-7 atau H-10 disebutkan puncak arus mudik. “Kita lihat saat ini kondisinya masih lengang dan perjalanan masih stabil di posisi 300 sampai 400 orang per hari. Kalau pun ada lompatan 700 per hari kemarin pada saat libur itu pun kecenderungan karena pada saat posisi memang liburan,” paparnya. Sementara itu, Kepala Terminal Poris Plawad, Alwien Athena Alwie menyampaikan, menghadapi arus mudik pihaknya sudah melakukan persiapan, seperti membentuk posko gabungan di terminal yang terdiri dari pihak terminal, TNI/Polri, Dinas Kesehatan, Dishub Kota Tangerang dan akan dibantu Pramuka. Pihaknya juga sudah melakukan koordinasi dengan seluruh pihak agensi yang ada di terminal Poris Plawad untuk menyiapkan armada guna mengantisipasi adanya lonjakan penumpang mudik lebaran. Disinggung soal kemungkinan puncak arus mudik, Alwien mempredikasi kemungkinan akan terjadi di H-7. “Kita memprediksi mulai tanggal 28-29 April 2022 puncak arus mudik. Tapi yang jelas, nanti mulai H-7 Lebaran, Terminal Poris bakal beroperasi 24 jam,” pungkasnya.(raf)