Pasca Bencana, ALiran Air PDAM Masih Tersendat

Selasa 21-01-2020,05:53 WIB
Reporter : Redaksi Tangeks
Editor : Redaksi Tangeks

LEBAK-Sejumlah konsumen Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Cabang Kecamatan Sajira, Kabupaten Lebak, mengeluhkan terhentinya pasokan air bersih pasca terjadinya banjir bandang yang melanda enam kecamatan di Kabupaten Lebak. "Sudah semenjak banjir bandang di aliran Ciberang, pasokan air dari PDAM terhenti, sehingga membuat kami sebagai konsumen cukup kelimpungan mencari sumber air bersih untuk kebutuhan sehari-hari," kata Aslimin, seorang konsumen PDAM warga Komplek Perumahan Kopi, Desa Pajagan, Kecamatan Sajira, Senin (20/1). Untuk itu, Aslimin dan warga lainnya meminta pasokan air pengganti dari pihak PDAM. Selama ini, warga mengandalkan air hjan atau membeli air isi ulang dalam galon guna memenuhi kebutuhan mandi cuci kakus (MCK). "Kami memang sangat memaklumi bahwa terhentinya pasokan air PDAM akibat bencana banjir, namun kami pun sangat mengharapkan pasokan air bersih pengganti dari PDAM secara rutin," ujarnya. Sementara itu, Kaur Umum PDAM Cabang Sajira Iyus membenarkan terhentinya pasokan air kepada pelanggan terjadi semenjak bencana banjir bandang. "Terhentinya pasokan air akibat dari sumur PDAMA kita tertimbun lumpur dan rusaknya sejumlah panel-panel pompa dan sampai saat ini masih dalam perbaikan," terang Iyus. (mg-5/and)

Tags :
Kategori :

Terkait