Pergoki Maling, Korban Dihujani Tusukan

TANGERANG-Pergoki aksi pencurian, Fadilah Akbar pedagang di pasar Anyar Tangerang, malah ditusuk pelaku secara membabi buta karena ketahuan saat melakukan aksinya di toko yang dimiliki korban. Kejadian bermula saat korban memergoki aksi pencurian yang dilakukan seseorang yang ternyata Ia kenal di toko miliknya pada, Minggu (29/12) pukul 03.00 WIB. Korban yang malam itu sedang tidur bersama istri dan anaknya, terbangun karena suara gaduh, ketika terbangun dirinya mendapati ada seseorang yang masuk ke dalam toko. Diketahui, korban merupakan penjual telur dan tinggal di dalam toko di Pasar Anyar, Jalan A. Dimyati Kelurahan Sukarasa, Kecamatan Tangerang. Dan Kasus ini sudah dilaporkan ke pihak kepolisiaan Resort Metro Tangerang Kota. Ketua DPD Ikatan Keluarga Minang (IKM) Kota Tangerang Indra Jaya mengatakan, kasus yang menimpa anggota IKM Fadilah Akbar agar segera diusut oleh pihak kepolisian. Jangan sampai kasus ini hanya setengah dan tidak diberikan hukuman kepada pelaku yang menusuk anggota IKM, karena setelah kejadian langsung membuat laporan ke Polrestro Tangkot. "Atas nama IKM Kota Tangerang, kami meminta pihak kepolisian, khususnya Polres Metro Tangerang Kota yang menanganinya, secepat mungkin menangkap tersangka yang sudah jelas dikenali korban," ujarnya saat ditemui Tangerang Ekspres di RSUD Kabupaten Tangerang, Senin (30/12). Indra berharap, polisi bisa lebih mudah menangkap pelaku untuk mempertangung jawabkan perbuatannya. Kalau diamkan, pelaku akan leluasa melakukan aksinya ditempat lain. Maka itu harus segera ditangkap. "Ternyata korban mengenali orang yang masuk ke tokonya, kemudian tersangka dengan menggunakan gunting menyerang secara membabi buta, hingga korban terkapar dengan beberapa tusukan," ungkapnya. Lebih jauh kata Indra, pada saat kejadian, Istri korban berhasil lari menyelamatkan diri, namun pelaku berhasil meloloskan diri dengan menggasak dua buah telepon gengam (HP) dan uang tunai sebesar Rp2,5 juta. "Tersangka yang dikenali korban sehari-harinya berada di pasar anyar, telah mengambil dua handphone milik korban, dan kami yakin pihak kepolisian dapat melacak keberadaan tersangka," pungkasnya. Sementara itu, Kabag Humas Polres Metro Tangerang Kota Kompol Abdul Rachim menjelaskan, masalah penusukan yang mengenai pedagang telur di Pasar Anyar saat ini masih dalam penyelidikan dan laporan yang dilakukan kerabat korban sudah dilakukan. "Kami belum bisa menjelaskan perkara ini, karena memang langsung dilakukan penyelidikan oleh tim Reskrim Polres Metro Tangerang Kota. Mudah-mudahan pelaku akan kami amankan dalam waktu dekat,"tuturnnya. (mg-9)