SETU-Jarum jam menunjukan pukul 14.15 WIB. Meski masih beberapa jam lagi masuk waktu berbuka puasa, namun tempat internet murah yang berada di Kelurahan Kademangan, Kecamatan Setu, Kota Tangsel, Rabu (7/6) itu sudah ramai disambangi remaja. Tujuan mereka sama, yaitu berseluncur di dunia maya sembari 'Ngabuburit, menghabiskan waktu menanti jam azan magrib berkumandang. Fasilitas sederhana yang disediakan di sana tak lantas memudarkan keinginan mereka menikmati koneksi internet berkecepatan hingga 100 megabyte per detik dan hanya ditarif Rp 6 ribu selama 12 jam itu. Keriuhan mulai terdengar saat gawai yang dibawa sudah terhubung ke dunia maya. "Lumayan internetnya cepat dan murah. Aku ke sini buat ngerjain tugas sekalian unduh film holywood," ucap Erdivani, siswi kelas 8 SMP Negeri 1 Serpong yang sejak pukul 14.00 sudah asik berinternet lewat perangkat laptopnya. Kedatangan Erdivani bukan kali pertamanya ke tempat ini. Sebab, hampir tiap hari ia datang ke pojok internet yang letaknya memanjang beratap alamunium dan berukuran tak lebih dari 2x20 meter itu. Sesampainya di rumah dari sekolah, serta usai mengganti seragam, ia beristirahat dan salat zuhur. Setelah itu, langsung bergegas datang mencari artikel pendukung untuk keperluan tugas prakarya kelompok yang mengambil tema tentang cara budi daya ikan mas. "Karena Ramadan jadi sekalian ngabuburit nunggu buka puasa. Lumayan terbantu untuk ngerjain tugas prakarya. Kalau sudah sekitar pukul 17.00 langsung pulang, tugasnya kelompok tapi ngerjakannya kita bagi-bagi," tutur gadis berbadan gempal itu. Bukan hanya Erdivani yang memfavoritkan tempat internet ini saat menunggu bedug magrib. Hal sama, juga dikatakan Rizky Aulia, siswa kelas 10 SMK Iptek Tangsel yang datang berdua dengan temannya itu. Bedanya, Rizky sengaja datang untuk bermain game. "Nunggu buka puasa main game ke sini. Puas main game di sini karena ga mikirin kuota internet. Selepas salat Asar, baru sama teman ke sini," katanya. Kehadiran pojok internet murah dengan koneksi cepat di sekitar Kecamatan Setu sangat membantu. Terlebih untuk keperluan edukasi pelajar atau mahasiswa. Seyogyanya, selain fasilitas harus memadai, keberadaan fasilitas publik ini juga wajib menjaga keamanan secara terpadu. Keamanan secara konten internet, atau gangguan kejahatan lainnya. Sebab, pelajar usia belia, dapat dengan mudah menjadi korban kejahatan. Baik kejahatan kriminal seperti pencurian atas perangkat elektronik yang dibawanya, maupun kejahatan laten di dunia maya. (mg-22/esa)
Rumah Internet, Favorit Ngabuburit
Kamis 08-06-2017,08:12 WIB
Editor : Redaksi Tangeks
Kategori :