CINANGKA – RW 04, Kampung Kadomas, Desa Cinangka, Kecamatan Cinangka, bersiap mengikuti Kampung Bersih dan Aman Kabupaten Serang 2019. Gotong royong menjadi kunci utama warga kampung ini untuk meraih hadiah puluhan juta rupiah pada Desember mendatang. Ketua RW 04, Kampung Kadomas, Hamidun mengatakan, usai mengikuti sosialisasi Kampung Bersih dan Aman di tingkat kabupaten, pihaknya langsung mengumumkannya ke warga. Terlebih, kampungnya ditunjuk untuk mewakili Desa Cinangka. “Berbenah. Insya Allah, semaksimal mungkin. RT dan RW mah tergantung kesiapan masyarakat,” ujarnya kepada Radar Banten saat ditemui di kediamannya, Selasa (20/8). Hamidun mengaku, saat berdialog dengan warga, responsnya positif. Ada tiga komponen dalam penilaian seperti kebersihan, keindahan, dan keamanan. “Dalam waktu dekat ini, kami akan melakukan pemagaran yang pertama. Baru kemudian pembuatan gapura di pintu masuk kampung,” katanya. Hamidun menjelaskan, dari sisi kebersihan, warganya masih mengandalkan lubang tanah untuk membakar sampah, meskipun ada sebagian sampah plastik yang dijual oleh warga. “Kalau kebersihan, kita rutin gotong royong membersihkan jalan desa. Kalau kebersihan lingkungan rumah-rumah diarahkan membuat lubang,” terangnya. Lebih lanjut, Hamidun mengatakan, dalam proses pembenahan lingkungan, pihaknya akan memaksimalkan lingkungan di RT 01 dan RT 02 dari sisi kebersihan maupun penataan pos kamling. “Kalau sistem rondanya dijadwal. Ketua dan wakil ketua regu bertanggung jawab atas ronda malam,” jelasnya. “Memang, keamanan tidak harus kumpul, (terpenting-red) keliling mengamankan lokasi. Petugas ronda diberikan waktu sampai subuh,” sambungnya. Hamidun berharap, penunjukan Kadomas memiliki manfaat besar bagi kampungnya untuk memperindah lingkungan, terlebih bisa mendorong warga meningkatkan kepedulian terhadap lingkungan. “Kalau (kampung-red) yang lain masuk kota. Kampung ini biar unik. Berubah wajah,” terangnya. Warga Kampung Kadomas, Ujang, mengakui jika warga sudah mengetahui pelaksanaan perlombaan Kampung Bersih dan Aman. Ia membenarkan, warga Kadomas sudah bersiap-siap menata kampungnya. “Warga mah sudah siap dan benar-benar siap. Sebentar lagi, kita membuat gapura dan pemagaran,” katanya. “Kebersihan dilakukan masing-masing rumah. Tiap rumah ada lubang sampah. Termasuk partisipasi ronda sesuai dengan jadwalnya. Kalau yang tidak masuk (ikut ronda malam-red), ada sanksi. Rp50 ribu,” tandasnya. (fdr/don)
Kampung Kadomas Andalkan Gotong Royong
Jumat 23-08-2019,03:14 WIB
Editor : Redaksi Tangeks
Kategori :