Safari Ramadan Jangan Sekadar Seremonial

SETU-Sebanyak 6 masjid di Kecamatan Setu menjadi tempat safari Ramadan yang dilakukan Pemkot Tangsel. Tak ada persiapan khusus yang dilakukan pengurus masjid dalam menyambut kunjungan yang akan diikuti banyak pejabat Pemkot Tangsel itu. Warga Setu berharap, kegiatan itu tak sekadar seremonial. Kegiatan tersebut, harus menjadi momen pengamatan langsung kewilayahan untuk pemerataan pembangunan. Sehingga memiliki output yang jelas bagi wilayah yang dikunjungi tim safari Ramadan. Seluruh kelurahan di Kecamatan Setu akan disambangi tim safari Ramadan yang dijadwalkan akan dilaksanakan mulai Rabu (14/6) nanti. Camat Setu Wahyudi Leksono mengungkapkan, enam masjid yang menjadi lokasi safari Ramadan di Setu berada di masing-masing kelurahan. Tim safari Ramadan juga dibagi menjadi enam sesuai dengan jumlah kelurahan. "Jadwal yang diterima pelaksanaan safari Ramadan di Setu Rabu (14 /6). Tim walikota, Kapolres, Dandim, Kajari, dan Kepala BNN Tangsel menyambangi masjid Al Ubudiyah di Kelurahan Kademangan. Wakil walikota di waktu bersamaan mengunjungi ke masjid Al Barokah di Bakti Jaya, dibagi tim safarinya," katanya, Senin (5/6). Menurutnya, pihak kecamatan dan kelurahan bertugas menjadi fasilitator untuk mendampingi tim safari Ramadan yang datang. Wahyudi juga mengaku tak melakukan persiapan khusus. "Paling hanya sosialisasi kepada keurahan dan pengurus masjid yang dikunjungi. Mengalir saja layaknya bersilaturahmi," tambahnya. Hal senada juga diungkapkan Lurah Muncul Ahmad Haji Gara. Ia siap menyambut kedatangan tim safari Ramadan bersama warga Kampung Baru Asih RT 07 RW 03 di masjid Al Ittihad. Tim safari yang menyambangi Muncul antara lain Kepala Dinas Pariwisata, plt Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu, Dinas Komunikasi dan Informatika, serta staf bagian kesejahteraan rakyat Sekretariat Daerah. "Kita sosialisasikan ke warga dan para jamaah agar turut menyambut kedatangan tim safari Ramadan. Dengan demikian warga Muncul sekaligus dapat bersilaturahmi sebagai wujud kehadiran Pemkot Tangsel di wilayah kita," singkatnya. Di lain pihak, tokoh pemuda Kecamatan Setu Muhammad Rossiyan berharap, momentum safari Ramadan dijalankan dengan penuh makna dalam mengamati berbagai hal yang ada di Kecamatan Setu. Menurutnya, momentum itu akan lebih menyelaraskan kunjungan silaturahmi mendekatkan diri kepada warga Setu. "Pasca-safari Ramadan yang dibagi beberapa tim itu harus mendapat output atas berbagai capaian pembangunan yang selama ini telah dilaksanakan. Jadi selaras memberi faedah yang lebih dari keberkahan silaturahmi antara Pemkot Tangsel dengan warga," pungkasnya yang juga anggota Purna Prakarya Muda Indonesia (PPMI) menjadi duta pemuda mewakili Tangsel dan Banten ke Kupang Nusa Tenggara Timur. (mg-22/esa)