Penjualan Tiket Bus Masih Sepi

TANGERANG - Menjelang arus mudik lebaran, penjualan tiket bus di Terminal Poris Plawad masih terlihat sepi. Belum ada lonjakan permintaan tiket. Walaupun terlihat sepi, ada beberapa PO Bus yang sudah menerima booking tiket dari warga yang mudik menggunakan Bus. Seperti PO Bus Laju Prima yang saat ini sudah beberapa bus dibooking untuk tujuan Ponorogo Jawa Timur. Yanto, pengurus PO Bus Laju Prima mengaku, dari mulai ramadan pertama para pemudik sudah membooking tiket untuk mudik lebaran. Selain itu ada juga yang telah membooking 1 bus untuk jurusan Ponorogo Jawa Timur, hal itu dilakukan karena khawatir kehabisan tiket. "Sementara ini belum ada lonjakan, kemungkinan pertengahan ramadan pasti sudah mulai. Tetapi sudah ada 1 bus yang dibooking untuk jurusan Ponorogo, sisanya masih ada dan belum terlihat adanya lonjakan,"ujarnya kepada Tangerang Ekspres, Senin (13/5). Yanto mengatakan, harga tiket sampai saat ini masih normal dan belum ada kenaikan. Walau demikian dirinya tidak bisa memastikan, apakah ada kenaikan atau tidak karena masih menunggu keputusan pihak Kantor Laju Perima. "Kalau sekarang tiket masih normal, untuk jurusan ke Jawa Timur, Jawa Tengah dan wilayah Pulau Jawa lainnya masih di kisaran Rp110 ribu hingga Rp170 ribu. Untuk jurusan ke Sumatera berkisar Rp225 ribu untuk ke Palembang dan untuk ke Jambi berkisar Rp400 ribu, kemungkinan ada kenaikan pada saat mudik lebaran,"paparnya. Yanto menambahkan, untuk jumlah Bus yang disiapkan sementara ini baru ada 4 armada. Tetapi bisa ada penambahan armada tergantung kebutuhan pada saat mudik lebaran. "Biasanya saat mudik bisa 5 bus atau juga 7 bus tetapi lihat situasi dan kondisi nanti. Kalau memang ada penambahan, pihak perusahaan akan menambahkan armada untuk melayani penumpang untuk mudik lebaran,"tuturnya. Sementara itu, Kepala Terminal Poris Plawad Alwien Athena Alwie menjelaskan, harga tiket lebaran saat ini masih dalam pembahasan dan koordinasi dengan pihak PO. Jadi belum bisa dipastikan apakah ada kenaikan atau tidak. "Kalau masalah tiket masih kita bahas dan sedang kami koordinasikan dengan pihak PO yang ada di Terminal Poris Plawad. Terpenting pada saat mudik lebaran tidak boleh ada penumpang yang sampai telantar akibat keterlambatan armada atau masalah harga tiket," tutupnya. (mg-9)