Anak Terhanyut Ditemukan Kaku

Jumat 26-04-2019,04:32 WIB
Reporter : Redaksi Tangeks
Editor : Redaksi Tangeks

TIGARAKSA – Anak hanyut terbawa derasnya aliran sungai dekat Perumahan Puri Permai, Desa Pematang, Kecamatan Tigaraksa sudah ditemukan. Nahas dialami Muhamad Nur Wahid (8), warga Kampung Ranca Gede, RT 01/06, Desa Muncul, Kecamatan Solear, Kabupaten Tangerang berawal ketika hujan deras pada Rabu (24/4) pada sekira pukul 16.00 WIB, Wahid sedang berada di dekat saluran air yang memiliki lebar sekira dua meter. Tim gabungan Badan Research and Rescue Nasional (Basarnas) dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tangerang melakukan pencarian dilakukan sekira pukul 16.30 hingga 18.00 WIB. Esoknya pencarian dilanjutkan pada pukul 07.00 WIB dan berhasil ditemukan pada pukul 11.00 WIB. Kepala Bagian Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Tangerang Kosrudin, mengatakan, personil yang diterjunkan sebanyak sembilan orang. Adapun pencarian dilakukan dengan penyisiran mengingat medan dipenuhi tanaman eceng gondok dan lumpur. Kosrudin melanjutkan, aliran anak sungai tersebut menuju ke sungai besar Cimancueri yang mana terlebih dahulu melalui rawa. Kesulitan dalam melakukan pencarian dikarenakan kondisi medan yang berlumpur dan dipenuhi tumbuhan eceng gondok. “Terbawa arusnya korban dikarenakan derasnya aliran air. Kalau dari saluran air tingginya hanya 70 hingga 100 centimeter,” terangnya kepada Tangerang Ekspres melalui sambungan seluler, Kamis (25/4). Kemudian terpeleset dan sudah dua kali warga menanggapai tangan korban namun tetap terbawa. Namun penyebab jatuhnya korban ke aliran air masih dalam tahap penyelidikan lebih jauh. Saat ditemukan kondisi korban sudah kaku pucat dengan mengenakan kaos berwarna hitam lengkap dengan celananya. Adapun tinggi rawa setinggi lutut orang dewasa dengan kondisi air keruh dipenuhi sampah dan tumbuhan eceng gondok. “Kita temukan di daerah Bugel tak jauh dari lokasi kejadian. Korban masih menggunakan pakaian lengkap namun badannya dipenuhi dengan lumpur dan mengapung diantara tumbuhan eceng gondok, serta tersangkut batang pohon. Kondisi kali tidak bersih,” ujarnya. (mg-10/mas)

Tags :
Kategori :

Terkait