SEPERTI yang sudah diprediksi sebelumnya Kontingen Kecamatan Kemiri tidak terkejar perolehan medalinya hingga akhir pelaksanaan Pekan Olahraga (POR) Pelajar Kabupaten Tangerang, Sabtu (6/4) malam. Kecamatan Kemiri tampil sebagai juara umum dengan capaian 12 medali emas, 9 medali perak dan 3 medali perunggu. Ini jauh menggungguli pencapaian kontingen Kecamatan Pasar Kemis dan Tigaraksa yang bersaing ketat hingga penutupan. Pasar Kemis keluar sebagai runner-up dengan koleksi 6 medali emas, 2 medali perak dan 8 medali perunggu. Sementara kontingen ibukota Kabupaten Tangerang, Tigaraksa gagal memaksimalkan peluang menyalip posisi Pasar Kemis lantaran tim bola voli putra gagal di perempatfinal. Sehingga hanya mengemas 5 medali emas, 2 medali perak dan 9 medali perunggu. "Ya kami bangga atas perjuangan atlet pelajar Kemiri dan juga Bapopsi Kemiri, ini membuktikan pembinaan olahraga kami berjalan baik. Meski demikian kedepan kami perlu evaluasi agar pengembangan olahraga lainnya bisa juga berjalan, dan tidak hanya mengandalkan cabor atletik," beber Pelaksana tugas Camat Kemiri Yati Nurulhayat usai menerima piala tetap dan bergilir POR Pelajar Kabupaten Tangerang di GOR Indoor Sport Center Kelapa Dua. Ya, sukses Kemiri memang diraup dari cabor atletik. Dari 12 medali emas yang diboyong, 9 medali emas diantaranya disumbang cabor atletik. Mereka unggul jauh dari Kecamatan Rajeg yang hanya mengoleksi 4 medali emas dan 2 medali perak serta Kecamatan Mauk yang meraih 3 medali emas dan 4 medali perunggu. Tiga tambahan medali emas Kemiri dihasilkan dari cabor bulutangkis dan tenis meja. Dua medali emas dari bulutangkis dipersembahkan oleh tunggal putra SD atas nama Bintang dan dari tunggal putra SMA atas nama William asal SMK Permata Kemiri. "Satu emas lainnya diraih dari tenis meja tunggal putra atas nama Sonny Siswanto yang juga dari SMK Permata," beber Rusnaedi Bapopsi Kemiri. Sementara itu Sekretaris Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata (Disporabudpar) Kabupaten Tangerang Hj. Ratih Rahmawati melihat pelaksanaan POR Pelajar diyakini bisa menghasilkan peningkatan prestasi atlet pelajar. Ini mengingat beberapa pelaksanaan pertandingan digelar di sport center yang memiliki standar kompetisi nasional dan internasional. "Saya lihat semangat atlet tampil di sport center cukup tinggi, sekarang tinggal bagaimana pembinaan lebih lanjut untuk bisa berprestasi baik di level Banten (Popda) maupun nasional (Popnas)," ucap Ratih. Sementara itu Ketua Bapopsi Kabupaten Tangerang H. Wahyu Suryana menyatakan kedepan pelaksanaan POR Pelajar akan dilakukan lebih selektif lagi. Dalam hal ini atlet yang tampil adalah yang terbaik dari masing-masing kecamatan. "Kita akan tingkatkan kualitas atlet dan kompetisinya, sehingga yang tampil yang terbaik di masing-masing kecamatan baik mewakili sekolah atau Bapopsi kecamatan," tukasnya. (apw)
POR Pelajar Kabupaten Tangerang 2019, Kemiri Juara Umum Lewat Atletik
Senin 08-04-2019,03:46 WIB
Editor : Redaksi Tangeks
Kategori :