Sinarmas Gandeng Grab, Kembangkan Kota Smart Digital

SERPONG-Sinarmas Land menjalin kerjasama dengan Grab untuk mengembangkan kota smart digital terintegrasi pertama di GOP 9 BSD, Tangerang. Langkah ini merupakan salah satu wujud kerja sama dengan Sinarmas Land demi menciptakan mobilitas yang cerdas dan tertata di kota tersebut. Dalam kerja sama tersebut, Grab akan menggunakan keahliannya dalam bidang teknologi dan sumber daya manusia untuk membangun infrastruktur digital yang akan meningkatkan kehidupan masyarakat di BSD City. Group CEO Sinar Mas Land Michael Widjaja, menjelaskan bahwa sebagai pengembang kota, BSD City berusaha menghadirkan inovasi untuk kehidupan manusia yang lebih baik sebagai tujuan utama dalam setiap proyek yang dibangun. "Saat ini, kami melakukan inovasi dengan membangun sistem transportasi yang terintegrasi serta mengembangkan teknologi yang diperlukan untuk melengkapi fasilitas publik di kota ini. Bagi Sinar Mas Land, membangun fasilitas publik sangat penting untuk memastikan gaya hidup yang sehat dan mobilitas yang lebih baik bagi masyarakat," ujarnya. Michael menambahkan, pihaknya yakin  Grab adalah mitra yang mumpuni untuk mendukung pengembangan Sinar Mas Land karena sesuai dari sisi pengembangan teknologinya. President of Grab Indonesia, Ridzki Kramadibrata, menyebut akan ada tiga proyek kerjasama yang dilakukan pihaknya bersama Sinarmas Land. Pertama, menjalankan metode pemetaan daerah BSD City untuk memudahkan penumpang menentukan titik penjemputan dan pengantaran yang lebih akurat. Kedua, melakukan uji coba Personal Mobility Devices (PMD) yang dapat menjadi sarana transportasi personal jarak dekat dengan biaya terjangkau. Ketiga, melakukan program pilot solusi mobilitas berbagi di kawasan BSD City. "Grab juga akan menyelenggarakan program Grab Ventures Velocity di BSD City, sebuah program akselerasi di mana para startup akan diberikan sesi pelatihan dan mentoring untuk meningkatkan bisnis," imbuhnya. Dalam kerja sama tersebut, Grab akan menggunakan keahliannya dalam bidang teknologi dan sumber daya manusia untuk membangun infrastruktur digital yang akan meningkatkan kehidupan masyarakat di BSD City. Menurut Ridzki, pengembangan smart city membutuhkan berbagai layanan untuk meningkatkan kualitas hidup dan kenyamanan aktivitas kehidupan sehari-hari, oleh karena itu BSD sebagai smart digital city yang terintegrasi merupakan kawasan yang ideal bagi Grab untuk memulai proyek dan menawarkan layanan baru yang dapat memenuhi harapan para pelanggan kami yang terus meningkat. Adapun, kemitraan tersebut sejalan dengan pertumbuhan Grab yang luar biasa di Asia Tenggara termasuk Indonesia, yang menawarkan layanan ride-hailing, pengantaran makanan, pengantaran barang, dan pembayaran digital bagi jutaan penduduk Asia Tenggara. (ril/mol)