Atlet Lewat Jalur Khusus

Atlet Lewat Jalur Khusus

BANDARA - Direktorat Jenderal (Dirjen) Imigrasi Ronny Franky Sompie melakukan inspeksi mendadak (Sidak) ke Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta (Soetta), Senin (24/9). Sidak tersebut dilakukan untuk mengecek kesiapan pelayanan dan kesiapan petugas imigrasi menjelang kedatangan atlet Asian Para Games. Ronny mengatakan, pihaknya menyiapkan sejumlah petugas dan konter khusus untuk melayani kedatangan serta kepulangan para kontingen Asian Para Games di terminal internasional. ”Kami siapkan jalur khusus sebanyak 10 konter di Terminal 3, kemudian 6 konter di Terminal 2 dengan jumlah petugas imigrasi 90 orang yang nantinya dibagi 3 unit,” katanya. Untuk mempermudah pelayanan keimigrasian terhadap ofisial dan atlet, Ronny mengaku bekerja sama dengan PT Angkasa Pura (AP) II dan CIQ (customs, immigration and quarantine) untuk menerapkan sistem jemput bola. ”Kami siapkan jalur khusus, baik lift-nya yang bisa menampung kedatangan mereka, termasuk juga nantinya kepulangan mereka,” ungkapnya. Ronny menuturkan, jemput bola yang dilakukan dengan mengumpulkan paspor atau collect paspor namun tetap memeriksanya secara hati-hati. ”Kecermatan petugas untuk mengantisipasi kecocokan paspor dengan identitas pembawa paspor ini sebagaimana biasanya kita lakukan,” tuturnya. Menurut Ronny, jemput bola artinya sejumlah petugas ditempatkan untuk memudahkan para atlet dalam pelayanan keimigrasian. Tentunya dengan bekerja sama atau bersinergi dengan instansi yang lain. ”Pertama kita bekerja sama dengan CIQ, bahwa pengawasan keimigrasian dan juga Bea Cukai untuk mengawasi barang bawaan serta karantina yang berkaitan dengan kesehatan menjadi satu kesatuan kita bekerja sama dengan Aviation Security yang ada di bandara,” ujarnya. Diketahui, Asian Para Games pada 6 Oktober hingga 13 Oktober di Jakarta. Asian Para Games yang dikenal sebagai pesta olahraga difabel Asia ke-3 ini sejajar dengan pesta olahraga Asian Games 2018, sebagai ajang olahraga penyandang disabilitas. (rb/abd)

Sumber: