WH Lantik 98 Pejabat Pemprov

SERANG - Gubernur Banten Wahidin Halim (WH) meminta kepada seluruh pejabat untuk bekerja dengan baik, profesional dan berorientasi pada kepentingan rakyat serta melarang keras untuk melakukan korupsi dan penyimpangan yang merugikan rakyat. Hal itu disampaikan WH usai melantik 51 pejabat eselon III dan 47 jabatan pengawas di lingkup pemprov Banten, Jumat (6/4). Pelantikan yang digelar di Pendopo Gubernur Banten, KP3B, Kota Serang, juga dihadiri Sekda Banten Ranta Soeharta beserta seluruh pejabat eselon II dan unsur forkompimda. Dalam amanatnya, WH menyampaikan pelantikan hari ini merupakan bagian dari proses kegiatan pemerintahan. Ia menegaskan, sebagai seorang aparatur sipil negara (ASN) harus siap ditempatkan dan ditugaskan dimanapun. “Laksanakan kerja, kerja, kerja dan jangan korupsi atau lakukan penyimpangan lainnya. Jangan santai-santai, kalau ada (penyimpangan) saya akan non jobkan,” kata WH. “Hari ini memulai rangkaian kegiatan dalam rangka reformasi birokrasi. Tapi kalau nanti diketahui ternyata tidak sesuai dengan dengan kompetensi dan tanggungjawab, maka kita akan pertimbangkan kembali,” sambungnya. Menurutnya, meskipun para pejabat tersebut baru dilantik, namun jika dalam pelaksanaan tugas tidak profesional atau diketahui terindikasi adanya penyimpangan, maka akan langsung diganti dan dilakukan tindakan yang semestinya. “Kalau memang terbukti salah atau menyimpang, saya tidak akan menghalang-halangi untuk diproses secara hukum. Silahkan saja, karena kita ingin mewujudkan pemerintahan yang bersih,” ujarnya. Kepada seluruh pejabat, WH menegaskan, agar tidak memilih dan memilah untuk bercita-cita menempati tempat (OPD) yang dianggap nyaman. Ia menilai, semua jabatan dan tempat sama saja. Karena yang terpenting harus memberikan kinerja lebih baik dari sebelumnya. “Yang menjadi perhatian adalah tanggung jawab dan loyalitas kepada negara tidak pada seseorang. Jangan merasa saya orangnya WH (gubernur), saya orangnya Andika (Wakil Gubernur) atau saya orangnya Sekda. Tidak, saya tegaskan tidak ada. Semua sama, tanggungjawab dan hak yang sama. Loyalitas pada negara itu saja,” tegasnya. Gubernur juga melarang untuk mengkotak-kotakan diri baik dari ikatan-ikatan keluarga, tetangga atau lainnya. “Yang jelas pengabdian hanya untuk negara, bangsa dan rakyat. Beri yang terbaik utk masyarakat, hadir apel pagi, hadir rapat dan layani masyarakat dengan baik,” katanya. Sementara, Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Banten Komarudin mengatakan ada 51 pejabat eselon III dan 47 pejabat eselon IV yang dilantik. "Semuanya sudah melalui program pendidikan yang dilakukan, sudah sesuai uji kompetensi dan assesment," kata Komarudin usai pelantikan. Dijelaskan Komarudin, dari puluhan pejabat yang dilantik, ada 27 orang yang promosi jabatan dan sudah dilantik berbarengan oleh Gubernur Banten. "Yang promosi 18 orang dari eselon IV ke III, sembilan orang dari staf ke eselon IV," jelasnya. Untuk diketahui, berdasarkan Keputusan Gubernur Banten nomor 821.2/KEP.95-BKD/2018 tertanggal 5 April 2018 tentang Pengangkatan dalam Jabatan Administrasi telah memutuskan nama dan jabatan administrator yang baru atas nama Falah Fardina sebagai Kepala Bagian Pengendalian Pelaksanaan Pembangunan pada Biro Administrasi Pembangunan Daerah Setda Provinsi Banten, Ade Syarief Hidayatullah sebagai Kepala Bagian Rumah Tangga pada Administrasi Rumah Tangga Pimpinan (ARTP) Setda Provinsi Banten. Elah Nurlaelah sebagai Kepala Bagian Kesehatan, Kependudukan dan Catatan Sipil, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencan, Pendidikan dan Kebudayaan, Kepemudaan dan Olahraga pada Biro Kesejahteraan Rakyat Setda Provinsi Banten, Rd. Berly Rizki Natakusumah sebagai Kepala Bagian Keuangan Setda pada Biro Umum Setda Provinsi Banten. Arkani sebagai Kepala Bidang Pendidikan Khusus pada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Provinsi Banten, Rudi Prihadi sebagai Kepala Bidang Pendidikan Menegah Atas pada Dindikbud Provinsi Banten, Wawan Murwanto sebagai Kepala Bidang Pendidikan Menengah Kejuruan pada Dindikbud Provinsi Banten, Muhamad Taqwin SN sebagai Kepala Bidang Ketenagaan dan Kelembagaan pada Dindikbud Provinsi Banten, Joko Waluyo sebagai Sekretaris pada Dindikbud Provinsi Banten. Holil Badawi sebagai Kepala Cabang Dindikbud Kota Serang pada Dindikbud Provinsi Banten, Dadang Iskandar sebagai Wakil Direktur Umum dan Keuangan UPT Rumah Sakit Umum Daerah Banten pada Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Banten, dr. Devina Nosilvira Zams sebagai Sekretaris pada Dinkes Provinsi Banten. dr. Ariani Sugiarti sebagai Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Dinkes Provinsi Banten, Helmy Nuddin Zeinn sebagai Kepala Bidang Mineral dan Batubara pada Dinas Energi dan Sumberdaya Mineral Provinsi Banten, Raden Gelar Suprijadi sebagai Sekretaris pada Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Banten, Dwi Yudo Siswanto sebagai Kepala Bidang Persandian Statistik dan Layanan Pengadaan pada Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian (DKISP) Provinsi Banten. Amal Herawan Budhi sebagai Kepala Bidang Aplikasi, Informatika dan Komunikasi Publik pada DKISP Provinsi Banten, Yani Heryani sebagai Kepala Bidang Kelembagaan dan Pengawasan pada Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Provinsi Banten, Mohammad Faizal Reza sebagai Kepala Balai Pengelolaan Hutan Wilayah Pandeglang, Serang dan Cilegon pada Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Banten. A. Junaedi sebagai Kepala Bidang Pengembangan Industri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif pada Dinas Pariwisata (Dispar) Provinsi Banten, Adolfina Nopelis Katemba sebagai Kepala Bidang Pemasaran Produk Pariwisata pada Dispar Provinsi Banten. Daud Joesoef sebagai Kepala Bidang Pengelolaan Jaringan Sumber Daya Air pada Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Provinsi Banten, Agus Mufariq sebagai Kepala Balai Pelaksana Teknis Jalan dan Jembatan Wilayah Lebak pada DPUPR Provinsi Banten, Arlan Marzan sebagai Kepala Balai Pelaksana Teknis Jalan dan Jembatan Wilayah Tangerang pada DPUPR Provinsi Banten. Francisco De Jesus Barreto sebagai Kepala Balai pelaksana Teknis Jalan dan Jembatan Wilayah Serang-Cilegon pada DPUPR Provinsi Banten, Memed sebagai Kepala UPT Pengujian Bahan Bangunan pada DPUPR Provinsi Banten. Suwarno sebagai Kepala Balai Pengelolaan Sumber Daya Air Wilayah Sungai Cidurian-Cisadane pada DPUPR Provinsi Banten, Didin Aliyudin sebagai Sekretaris Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Provinsi Banten. Soerjo Soebiandono sebagai Sekretaris Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi Banten, Rosyidi sebagai Kepala Bidang Pengawasan pada Disperindag Provinsi Banten, Tb Mochamad Kurniawan sebagai Kepala Balai Pengembangan Teknologi dan Standarisasi Industri pada Disperindag Provinsi Banten. Ardius Prihantono sebagai Sekretaris Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Provinsi Banten, Deni Andriani sebagai Kepala Bidang Pengelolaan Arsip pada DPK Provinsi Banten, Asep Mulya Hidayat sebagai Sekretaris Dinas Pertanian Provinsi Banten, Tajul Arifin sebagai Kepala Bidang Pelindungan dan Jaminan Sosial pada Dinas Sosial (Dinsos) Provinsi Banten, Haerudin sebagai Kepala Balai Perlindungan Sosial pada Dinsos Provinsi Banten, Indra Ginanjar Gumelar sebagai Kepala Bidang Penempatan Tenaga Kerja dan Transmigrasi pada Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Provinsi Banten, Ratu Iloh Rohayati sebagai Kepala UPT Badan Pendapatan Daerah Serang pada Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Provinsi Banten, Astri Retnadiarti sebagai Kepala UPT Bapenda Serpong pada Bapenda Provinsi Banten, Saripudin sebagai Kepala UPT Bapenda Cikokol pada Bapenda Provinsi Banten, Rita Prameswari sebagai Kepala UPT Bapenda Cikande pada Bapenda Provinsi Banten, Tati Maryati sebagai Kepala UPT Bapenda Pandeglang pada Bapenda Provinsi Banten, Samad sebagai Kepala UPT Bapenda Malingping pada Bapenda Provinsi Banten, Supriyadi sebagai Kepala UPT Bapenda Cilegon pada Bapenda Provinsi Banten, Iwan Hermawan sebagai Kepala UPT Bapenda Rangkasbitung pada Bapenda Provinsi Banten, Suherman sebagai Kepala UPT Bapenda Ciledug pada Bapenda Provinsi Banten, Didi Cipnadi sebagai Kepala UPT Bapenda Balaraja pada Bapenda Provinsi Banten, Dwi Sahara sebagai Sekretaris Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Provinsi Banten, Ajat Sudrajat sebagai Kepala Bidang Aset Daerah pada BPKAD Provisi Banten, Zulkarnaen sebagai Kepala Bidang Pemadam Kebakaran pada Satuan Polisi Pamong Praja Provinsi Banten dan Ahmad Syaukani sebagai Kepala Bagian Hukum dan Persidangan pada Sekretariat DPRD Provinsi Banten. Sementara, untuk nama dan jabatan pengawas yang baru diantaranya terdiri dari Rizal S. Djafaar sebagai Kasubag Program, Evaluasi dan Pelaporan pada Dindikbud Provinsi Banten, Roihatul Jannah sebagai Kasie Kesiswaan SMK pada Dindikbud Provinsi Banten, Daiman sebagai Kasie Sarana Prasarana SMA pada Dindikbud Provinsi Banten, Agus Haryanto sebagai Kasie Bina Kelembagaan, Dekon dan Tugas Pembantuan pada Dindikbud Provinsi Banten, Aceng Royadi sebagai Kasie Sarana Prasarana Pendidikan Khusus pada Dindikbud Provinsi Banten, Ahmad Suhaeri sebagai Kasie Tenaga Pendidik dan Kependidikan SMA dan Pendidikan Khusus dan Layanan Khusus pada Dindikbud Provinsi Banten, Ruslan sebagai Kasubag Tata Usaha Cabang Dindikbud Kabupaten Tangerang pada Dindikbud Provinsi Banten, Ismail sebagai Kasubag Keuangan pada Dinkes Provinsi Banten, dr. Agus Suharto sebagai Kasie Surveilans, Imunisasi dan Krisis Kesehatan pada Dinkes Provinsi Banten, drg. Rostina sebagai Kasie Pembiayaan dan Jaminan Kesehatan Masyarakat pada Dinkes Provinsi Banten, Eddy Haryadi sebagai Kasie Pengembangan Infrastruktur Ketenagalistrikan pada DESDM Provinsi Banten, dr. Dendi sebagai Kasie Pengaduan dan Penegakan Hukum pada DLHK Provinsi Banten, Eri Sujatnika sebagai Kasie Pengelolaan Kawasan Strategis Pariwisata pada Dispar Provinsi Banten, Tb Aan Andriawan sebagai Kasie Pengembangan Daya Tarik Wisata pada Dispar Provinsi Banten, Endang Purwataningsih sebagai Kasie Pemberdayaan Keluarga Sejahtera dan Pelayanan Keluarga Berencana pada Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Kependudukan dan Keluaega Berencana Provinsi Banten, Ita Rosita sebagai Kasubag Umum dan Kepegawaian pada Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Provinsi Banten, Verry Junanta sebagai Kasubag Keuangan pada Dinas Perhubungan Provinsi Banten, Ahmad Inayat sebagai Kasie Standarisasi dan Mutu Produk Industri pada Disperindag Provinsi Banten, Dedi sebagai Kasie Layanan dan Pemanfaatan Arsip pada DPK Provinsi Banten, Eneng Ika Ekawati sebagai Kasie Rehabilitasi Sosial Anak dan Lanjut Usia pada Dinsos Provinsi Banten, Lia Amalia sebagai Kasubag TU Balai Perlindungan Sosial pada Dinsos Provinsi Banten, Irma Muliasari sebagai Kasie Perlindungan Sosial Korban Bancana pada Dinsos Provinsi Banten, Budi Darma sebagai Kasie Jaminan Sosial Keluarga pada Dinsos Provinsi Banten, Ujang Asmara sebagai Kasie Norma Kerja pada Disnakertrans Provinsi Banten, Ofi Sufiyati sebagai Kasubag TU UPT Bapenda Malingping, Robiun sebagai Kasubag TU UPT Bapenda Rangkasbitung, Euis Widyaningrum sebagai Kasubag TU UPT Bapenda Balaraja, Idham Nurfitri Arief sebagai Kasie Penerimaan dan Penagihan UPT Bapenda Cikokol, Ukeu Priyatna sebagai Kasubag TU UPT Bapenda Cikokol, Slamet Pudja Rahardjo sebagai kasubag TU Balai Benih Induk Tanaman Pangan dan Hortikultura pada Distan Provinsi Banten, Sudarto sebagai Kasie Penerimaan dan Penagihan UPT Bapenda Serpong, Firdaus Akbar sebagai Kasie Penerimaan dan Penagihan UPT Bapenda Ciputat, Wita Rahmawita sebagai Kasubag TU UPT Bapenda Cilegon, Hernawan sebagai Kasubag TU UPT Bapenda Pandeglang, Firmansyah sebagai Kasie Penerimaan dan Penagihan UPT Bapenda Ciledug, Bayu Adi Putranto sebagai Kasubag TU UPT Bapenda Ciledug, Ahmad Mukrimi sebagai Kasie Pendataan dan Penetapan UPT Bapenda Rangkasbitung, Beny Pribadi sebagai Kasubag TU UPT Bapenda Ciputat, Subur sebagai Kasie Pendataan dan Penetapan UPT Bapenda Cikande, Neni Setiani sebagai Kasie Pendataan dan Penetapan UPT Bapenda Cikokol, Denny Maulana Rachman sebagai Kasie Pendataan dan Penetapan UPT Bapenda Malingping pada Bapenda Provinsi Banten, Kiryanto sebagai Kasie Pendataan dan Penetapan UPT Bapenda Ciledug, Hilman Haris sebagai Kasubid Perencanaan dan Penganggaran Pembangunan pada Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi Banten, Ach. Furqon sebagai Kasubag Umum dan Kepegawaian pada Inspektorat Provinsi Banten, Erwin Damayanto sebagai Kasie Pasca Kebakaran pada Satpol PP Provinsi Banten, Eppi Safiudin sebagai Kasie Pencegahan Kebakaran pada Satpol PP Provinsi Banten dan Wati Yuliawati sebagai Kasie Pengadaan Logistik pada Sekretariat Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Banten.(tb/ang)

Sumber: