Ribuan Warga Mancak Blokir Jalan
SERANG – Ribuan warga Kecamatan Mancak, Kabupaten Serang berunjuk rasa di sepanjang Jalan Mancak-Cilegon, Kecamatan Mancak, Kabupaten Serang yang rusak, Senin (19/3). Mereka meminta Pemkab Serang segera memperbaiki ruas jalan tersebut. Akibat aksi tersebut, arus kendaraan di ruas jalan tersebut menjadi tersendat. Berdasarkan informasi yang dihimpun Tangerang Ekspres, massa yang membawa poster yang berisi tuntutan konvoi di jalan yang melalui Desa Mancak, Batukuda, dan Labuan. Arus warga itu terbagi menjadi dua, yakni dari arah utara dan selatan sehingga ruas jalan itu pun menjadi terblokir. Dalam aksinya, mereka pun memperbaiki ruas jalan yang rusak tersebut dengan alat dan bahan dari swadaya, seperti semen dan pasir untuk menambal lubang di jalan tersebut. Mereka juga menanam pohon pisang di ruas jalan tersebut dan melibatkan sejumlah siswa sekolah dasar (SD). Koordinator aksi, Anton Daeng Harahap mengatakan pihaknya menuntut pemkab segera memperbaiki ruas Jalan Mancak-Cilegon itu karena itu merupakan jalan utama yang menjadi kewenangan pemkab. “Masyarakat Mancak sudah geram terkait masalah ini, jadi tuntutannya sederhana,” katanya saat dihubungi via telepon seluler. Menurut dia, ruas jalan tersebut sudah tidak layak digunakan. Ruas jalan itu sudah 15 tahun tak pernah dibangun sehingga semakin lama semakin rusak karena banyak kendaraan yang melintas di ruas jalan tersebut. “Kalau terus dibiarkan, akan tetap seperti ini,” ujarnya. Aksi itu juga didukung oleh seluruh kepala desa dan ketua organisasi kemasyarakat (ormas) di Kecamatan Mancak. Para kepala desa dan ketua ormas membubuhkan tandatangan yang selanjutnya diserahkan kepada Camat Mancak, Marpudin dan Bupati Serang, Ratu Tatu Chasanah. Namun surat itu belum bisa diserahkan ke bupati karena sedang di luar daerah. “Besok (hari ini) akan kita kawal lagi Pak Camat untuk menyerahkan surat itu,” papar Anton. Jika tuntutannya tidak terpenuhi, kata Anton, pihaknya akan melakukan aksi kembali dengan mengumpulkan massa lima kali lebih banyak dari aksi sebelumnya. “Bila perlu anak kecil pun akan kami ajak untuk turun ke jalan,” ucapnya. Sementara itu, Kepala Seksi Perencanaan Teknis Jalan dan Jembatan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Rumah (DPUPR) Kabupaten Serang, Yadi Priyadi mengatakan bahwa masyarakat Mancak tidak perlu risau karena ruas jalan itu sudah masuk dalam perencanaan perbaikan tahun ini. “Memang jalan yang itu (Jalan Mancak-Cilegon) sudah masuk perencanaan,” katanya. Menurut dia, rencananya ruas jalan tersebut dibangun dengan sistem betonisasi dengan panjang 2,4 kilometer. “Untuk anggarannya sekitar Rp9 miliar,” ujarnya. (mg-03/tnt)
Sumber: