Sandiaga Curigai Program Bedah Rumah yang Digagas Pemprov

Sandiaga Curigai Program Bedah Rumah yang Digagas Pemprov

Calon wakil gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno mengklaim banyak warga bertanya penerapan program bedah rumah yang dilakukan jelang hari pemungutan suara putaran kedua Pilkada DKI Jakarta 2017.

Adapun program bedah rumah akan direalisasikan oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui "pasukan merah" mulai 17 April 2017, atau dua hari sebelum pencoblosan pada 19 April.
"Kalau memang itu program banyak yang mempertanyakan timing (waktu) dan motivasi, kok dilakukan dua hari, pas hari tenang malah," kata Sandiaga, di Jagakarsa, Jakarta Selatan, Rabu (5/4).

Masa tenang putaran dua Pilkada DKI Jakarta yakni 16-18 April 2017. Sandiaga mengaku tak ingin berburuk sangka soal realisasi program tersebut.

Dia mengatakan bahwa hal itu merupakan konsekuensi dia menghadapi pasangan cagub-cawagub petahana, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat.

"Program seperti ini ditunggu sampai last minute baru digelontorkan," ujar Sandiaga.

Adapun Sandiaga mengatakan sudah mengantisipasi realisasi program tersebut. Salah satu langkah adalah dengan menyosialisasikan program rumah DP 0 rupiah.

"Ke depan bukan bedah rumah, tapi memiliki rumah dengan harga terjangkau," kata dia.

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berencana melakukan bedah rumah pada 17 April 2017. Asisten Sekretaris Daerah Bidang Pemerintahan DKI Jakarta Bambang Sugiyono mengatakan, tidak ada maksud politik di balik program bedah rumah yang dilaksanakan dua hari sebelum pencoblosan itu.(prs/rmol/mam/JPG)

Sumber: