TNI Pamerkan Peralatan Perang di Cilegon
CILEGON – Persiapan peringatan HUT ke-72 TNI pada 5 Oktober mendatang terus dimatangkan. Secara bertahap, kendaraan militer dan alat utama sistem persenjataan (alutsista) didatangkan ke Cilegon, tempat dipusatkannya acara. TNI akan unjuk kekuatan pada 5 Oktober mendatang di hadapan masyarakat internasional. Salah satu kendaraan tempur yang sudah datang adalah artileri gerak M109-A4BE 155 mm buatan Belgia. Delapan belas unit kendaraan tempur itu tiba di Indonesia pada akhir Juli lalu untuk memperkuat Batalyon Artileri Medan TNI AD. M109-A4BE akan unjuk kebolehan bersama alutsista lainnya. Kemarin (26/9), artileri itu sudah terparkir di pelabuhan Indahkiat Cilegon. Hingga semalam, Kapuspen TNI Mayjen Wuryanto belum bisa dikonfirmasi mengenai kedatangan ranpur dan alutsista di Cilegon. Meskipun demikian, sebelumnya Wuryanto memastikan tiga matra TNI akan dirangkai dalam sebuah latihan gabungan saat HUT nanti. “TNI melibatkan sekitar 18 ribu personel, baik TNI Angkatan Darat, Laut, dan Udara, serta mengerahkan seluruh kekuatan dan kemampuan alutsista,’’ terangnya. Sebagaimana tradisi TNI, kegiatan HUT yang utama adalah upacara. Setelah itu, barulah peragaan kendaraan tempur dan alutsista dilaksanakan. Peragaan yang bakal ditampilkan berupa demonstrasi pertempuran. Tidak hanya ranpuer dan alutsista, namun, personel dari seluruh matra akan ikut serta tanpa kecuali. Selain itu, TNI juga mengundang tokoh-tokoh masyarakat, ulama, dan sekitar 1.000 pelajar teladan dari seluruh Indonesia. khususnya, mereka yang berasal dari kawasan terpencil, terluar, dan kawasan perbatasan. “Nanti tokoh masyarakat hadir mengenakan pakaian adat daerah masing-masing,’’ lanjutnya. Dia menambahkan, selain misi unjuk kekuatan TNI, peragaan ranpur itu sekaligus menjadi bentuk pertanggungjawaban publik. Masyarakat bisa melihat langsung seberapa besar kemampuan TNI dalam menjaga kedaulatanNKRI. (jpg/bha)
Sumber: