Jelang Liga 2, Jajal Perserang
Persita semakin kencang melakukan persiapan setelah mengetahui kepastian pembagian grup jadwal pertandingan Liga 2 (sebelumnya Divisi Utama) yang akan digelar 19 April 2017. Menu latihan semakin fokus untuk menghadapi pertandingan Liga 2.
Fokus pada laga Liga 2 jugalah yang coba diterapkan Bambang Nurdiansyah, pelatih Persita pada pertandingan ujicoba kontra Perserang, Sabtu (1/4) sore di Stadion Maulana Yusuf, Ciceri. Banur, sapaan akrab Bambang Nurdiansyah akan menjajal kekuatan inti pasukannya yang akan dimainkan di Liga 2.
Ungkap Banur dirinya akan memainkan starting eleven (sebelas pemain starter) diselingi beberapa pemain yang disiapkan untuk menjadi pemain pengganti. "Tapi juga saya akan lihat beberapa pemain yang akan menempati posisi yang masih berpotensi untuk ditingkatkan," ucap Banur kemarin sore di Stadion Benteng.
Diluar soal materi, mantan striker di era 80-an tersebut juga akan mematangkan taktik dan pola yang akan dimaikan di Liga 2. Salah satu yang jadi fokus Banur adalah penggunaan tiga bek sejajar yang telah dilatih sejak awal persiapan.
Banur ingin menguji sejauhmana kekompakan ketiga bek sejajar ini saat menghadapi lawan di Liga 2.
"Inti dari tiga bek sejajar ini harus benar-benar tampil kompak dan tak boleh meninggalkan celah yang bisa dimanfaatkan lawan. Ini yang terus dilatih kepada mereka, saat lawan Perserang ini akan kita coba," ucap Banur.
Pilihan menjajal lini belakang dengan tiga bek sejajar dilakukan Banur juga karena dirinya ingin mengetahui celah yang terjadi selama pertandingan. Diluar itu, pilihan tiga bek sejajar juga memudahkan pemain Persita lainnya melakukan transisi posisi.
Jika dibutuhkan untuk penyerangan Persita bisa menerapkan pola 2 bek sentral, dimana satu bek lainnya membantu serangan. "Sebenarnya tiga bek sentral membiasakan pemain dengan banyak variasi serangan, sehingga perubahan pola 3-4-3 ke pola lain dilakukan secara otomatisasi tergantung situasi di lapangan," ucap Banur.
Sementara itu terkait komposisi pemain Persita yang saat ini baru berjumlah 23 pemain. Banur menyatakan saat ini dirinya masih mencari tiga pemain tambahan di posisi bek sayap dan striker. Tiga pemain ini dibutuhkan untuk menambah kekuatan yang sudah ada.
Oleh karenanya untuk posisi bek sayap, Banur mencari yang multi fungsi alias bisa dimainkan di dua sisi lapangan. Untuk saat ini, di posisi bek sayap untuk dua pemain yang dibutuhkan Persita baru menjajal satu pemain eks Persijap Jepara asal Ambon Saralim Sowahu.
"Kalau Saralim masih tunggu sinyal dari manajemen, dua pemain lagi untuk posisi bek sayap dan striker. Striker kita butuhkan karena belum ada pemain pelapis Sirvi walau kita punya Aldi (Al Achya, red) dan Henry (Rivaldi, red)," jelas Banur.
Sedang untuk posisi penjaga gawang, kemarin dipastikan Yogi Triana sudah bisa kembali berlatih bersama Mukti Ali Raja Asisten Pelatih Kiper Persita. Sebelumnya mantan kiper Sriwijaya FC ini hanya berlatih ringan dipinggir lapangan.
"Menurut terapis yang menangani Yogi dia sudah boleh latihan meski tak boleh dipaksakan. Kalau saya lihat tinggal kaku karena lama tak berlatih dan trauma masih sedikit dirasakan Yogi," ucap Mukti.
Namun Mukti mengaku cukup punya keyakinan bahwa Yogi sudah bisa pulih sebelum liga digelar medio April nanti. Sehingga kekuatan di bawah mistar Pendekar Cisadane kembali mentereng dengan keberadaan Reky Rahayu dan Yogi. (apw)
Sumber: