Petani Ditelan Piton Tujuh Meter

Petani Ditelan Piton Tujuh Meter

Warga Dusun Pangerang, Desa Salubiro Kecamatan Karossa, Kabupaten Mamuju Tengah, dibuat geger. Lantaran warga setempat, Akbar (25) ditemukan tewas ditelan ular piton.

Petani sawit ini sempat hilang selama dua hari, sebelum ditemukan dalam perut ular piton sepanjang 7,2 meter yang dibelah warga.

Sekretaris Desa Salubiro, Junaidi menceritakan Akbar baru ditemukan pada Senin 27 Maret, pukul 22.00 wita.

Dalam dua hari terakhir, rumahnya terkunci rapat. Setelah didobrak dan tidak ditemukan, warga berinisiatif mencari Akbar ke kebun. Namun, betapa kagetnya warga saat melihat ular piton dengan perut membesar dan tak bergerak di tengah kebun sawit.

Akbar kini sudah dimakamkan pada Selasa (28/3) pukul 11.00 Wita. Informasi yang dihimpun, penemuan mayat Akbar pada Senin (27/3) sekitar pukul 22.00 wita, di Desa Salubiro, Kecamatan Karossa Kabupaten Mamuju Tengah. Lokasinya di kebun sawit. Ular yang menelan korban panjangnya sekira 7 meter.

Akbar diketahui pada Minggu (26/3) sekitar pukul 09.00 Wita meninggalkan rumah menuju kebun sawit miliknya untuk memanen. Namun, keesokan harinya korban tak kunjung pulang. Esoknya, warga kompak untuk mencari korban, dan telah ditemukan korban di kebun sawit dalam keadaan tewas ditelan oleh seekor ular piton. Korban dipastikan tewas setelah sejumlah warga membelah perut ular dan menemukan jasad korban di dalamnya. Kabid Humas Polda Sulbar, AKBP Mashura, membenarkan telah menerima laporannya bahwa ada warga ditemukan tewas akibat ditelan oleh seekor ular piton. (jpg)

Sumber: