Lahirkan Guru Profesional, Rektor UIN SMH Banten: Guru Harus Ceria dan Semangat

Lahirkan Guru Profesional, Rektor UIN SMH Banten: Guru Harus Ceria dan Semangat

Rektor UIN SMH Banten, Prof Wawan Wahyuddin memberikan sambutan dan arahan pada acara yudisium dan pengukuhan Guru Profesional di di aula Pusgiwa Lt. 1 pada Rabu, (17/01/2024).-Syirojul Umam/tangerangekspres.id-

TANGERANGEKSPRES.ID - Sebanyak 279 peserta telah mengikuti yudisium dan pengukuhan Guru Profesional atau Pendidikan Profesi Guru (PPG) pada Bacts 2, Fakultas Tarbiyah dan Keguruan (FTK) Universitas Islam Negeri (UIN) SMH Banten, pada Rabu (17/1/2024). Dengan kata lain UIN SMH Banten telah melahirkan guru profesional baru yang akan mengajar untuk meningkatkan mutu pendidikan di Indonesia.

Rektor UIN Banten, Prof Wawan Wahyuddin mengucapkan selamat dan sukses kepada peserta guru profesional yang telah dikukuhkan.

Ia berharap, para guru agar selalu bersyukur dan dapat mengamalkan ilmu yang di dapatkannya, dan tidak berhenti sampai disini melainkan terus lanjutkan pendidikan serta tingkatkan kualitas, yaitu kualitas keilmuan, kualitas kesehatan dan kualitas kerjakeras. 

Tak hanya itu, Wawan juga memberi pesan agar guru harus ceria dan semangat, karena cerianya serta semangatnya seorang guru dapat berdampak positif untuk tumbuh kembang pendidikan siswa.

"Jangan lupa bersyukur kepada Allah SWT, serta jangan lupa menjadi guru harus tetap semangat dan ceria karena itu dapat berpengaruh kepada para siswa siswi, serta terus kembangkan dan tingkatkan kualitas, yaitu kualitas keilmuan, Kualitas kesehatan, dan kualitas kerjakeras," katanya.

Sementara itu, Dekan Fakultas FTK UIN SMH Banten, Nana Jumhana mengatakan, usai dikukuhkan para guru harus terus menebar kebaikan dan keilmuan yang dimiliki, yang tentunya tidak melupakan landasan dari UIN SMH Banten. 

"Saya ucapkan terimakasih kepada Rektor, Wakil Rektor, dan jajaran kampus lainnya yang terus memberikan perhatian penuh, dan tentunya kepada dosen yang telah memberikan ilmunya tanpa kenal lelah," ujarnya.

"Para guru juga jangan berpuas diri dengan hasil saat ini, namun harus terus bisa mengembangkan keilmunya," terangnya.

Diketahui, acara pengukuhan dihadiri langsung Rektor UIN SMH Banten Prof Wawan Wahyudin, Wakil Rektor l, ll, lll, Direktur Pasca Sarjana, Kepala Biro AUPK, Kepala Biro AAKK, Dekan dan Wakil Dekan l, ll, lll, Fakultas Tarbiyah dan Keguruan, Kaprodi PPG, serta seluruh peserta Yudisium.

Yudisium dan pengukuhan guru profesional ini diikuti oleh 279 peserta, terdiri dari guru Pendidikan Agama Islam sebanyak 179 orang dan guru madrasah yang meliputi mapel Akidah Akhlak, Qur'an Hadist, Fiqih, Sejarah Kebudayaan Islam, Bahasa Arab, guru kelas MI dan guru kelas Ra sebanyak 100 orang. (*)

 

 

 

Sumber: