Distribusi Logistik Pemilu Tak Perku Libatkan Brimob

TANGERANGEKSPRES.ID -- Pencoblosan pemilu 2024 tinggal tersisa 26 hari lagi. Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Tangerang mulai mendistribusikan logistik pemilu ke kecamatan.

Ketua KPU Kabupaten Tangerang Muhamad Umar mengatakan, distribusi logistik pemilu tidak melibatkan personil Brimob Polda Banten. Kata dia, Kabupaten Tangerang tidak masuk zona rawan atau rentan ricuh saat pemilu nanti.

 

"Kita tidak perlu personil Brimob saat mengawal logistik karena kan kita bukan zona merah pemilu. Logistik ini dikawal Polisi, TNI, Satpol PP, Panwascam dan Panitia Pemilu Kecamatan (PPK)," jelasnya kepada Tangerang Ekspres, Kamis (18/1/2024).

Ia mengungkapkan, kondisi logistik yang tersedia di Gudang KPU Kabupaten Tangerang sudah 90 persen. Pengiriman dilakukan untuk logistik yang sudah tersedia 100 persen, seperti, bilik suara hingga format surat suara capres-cawapres yang ditempel di depan tempat pemungutan suara (TPS).

"Kondisi logistik sudah 90 persen sudah di Gudang KPU. Kita kirim logistik yang jenisnya di luar kotak suara. Seperti, bilik suara, alat tulis kantor (ATK) hingga daftar pasangan calon yang ditempel di depan TPS," jelasnya.

Umar menuturkan, sebagian logistik sudah didistribusikan ke kecamatan. Namun, pengiriman didahulukan daerah pemilihan yang lokasinya jauh dari Kecamatan Tigaraksa.

"Sebagian kecamatan sudah di distribusikan. Hari pertama 5 kecamatan di dapil 3, hari kedua dapil 2 itu juga 5 kecamatan, hari ini pun masih dapil 2 karena kan dapil 2 itu ada 8 kecamatan. Logistik ini disimpan di gudang milik kecamatan," paparnya.

Umar menyebutkan, logistik pemilu yang jenisnya di dalam kotak suara masih menunggu kelengkapan. Seperti, kotak suara, surat suara, paku, tinta, formulir C1, formulir plano, hingga formulir salinan C1. "Logistik lainnya yang di dalam kotak suara, kita menunggu lengkap dahulu. Formulir C1 dan salinannya sudah lengkap ada. Hanya tinggal formulir keberatan saksi hingga daftar hadir," jelasnya.(*)

 

 

 

 

Sumber: