Kota Cilegon Sapu Bersih Juara
KOTA Cilegon menunjukkan dominasi pada Kejurda Tenis Lapangan Banten U-17 yang dilangsungkan di Lapangan Puspemkab Tangerang, Tigaraksa, Sabtu (29/7). Dari tiga nomor yang dipertandingkan Kota Cilegon menyapu bersih gelar juara di tiga kategori yang dipertandingkan yakni tunggal putra, tunggal putri dan ganda putra. Hebatnya, Cilegon meraih gelar juara tersebut setelah menghadirkan All Cilegon Final (final sesama petenis Cilegon) di tiga nomor pertandingan. Petenis dari wilayah lain dihentikan di semifinal. Di nomor tunggal putra Musya Al Daffa keluar sebagai juara usai di babak final memenangkan All Cilegon Final kontra Syafrizal Rahmatullah. Musya menang dengan skor 8-3 atas rekan satu daerahnya itu. Uniknya, kedua petenis Cilegon ini meraih kemenangan atas dua petenis Kabupaten Tangerang di babak semifinal. Musya menang atas Nauval Ammary sedang Syafrizal mengalahkan M. Zahran. Cilegon menunjukkan ketangguhan setelah di final ganda putra juga menciptakan All Cilegon Final. Musya yang berpasangan dengan Haidir Ali menang atas rekan satu kota yakni M. Bintang Pamungkas dan Syafrizal Rahmatullah. Ketangguhan Cilegon di kejuaraan junior ini semakin tak tertandingi saat final tunggal putri berlangsung. Dua petenisnya Melanie Oka dan Nurin Nabila bertemu di final. Melanie keluar sebagai juara usai menang dengan skor 8-4 atas Nablia. Ketua Pengprov Pelti Banten, H. Pipin Samsul Arifin usai Kejurda menyatakan apa yang diraih Kota Cilegon adalah gambaran pembinaan yang berjalan baik di Kota Baja tersebut. Dan ini menjadi PR (pekerjaan rumah) buat pihaknya untuk semakin menggalakkan kegiatan pembinaan petenis junior di wilayah lain. "Kami ingin persaingan di Kejurda nanti berjalan ketat, karena tiap daerah melakukan pembinaan secara berjenjang berkesinambungan. Kami tidak ingin Kota Cilegon kuat di usia 17 sedang Kabupaten Tangerang di usia 14 dan 16 tahun, kami ingin semua wilayah memiliki petenis yang tangguh," jelas Pipin. Dan untuk itu, kata Pipin pihaknya ingin memperbanyak even kejuaraan yang agar petenis di daerah terasah kemampuannya. "Mustahil ada peningkatan kemampuan kalau hanya berlatih saja, tapi perlu juga pertandingan," ujarnya. Pipin menambahkan petenis yang tampil sebagai juara di Kejurda kali ini juga akan disiapkan sebagai wakil Banten di Kejurnas Junior yang akan berlangsung Agusutus ini. "Dengan Kejurda ini setidaknya atlet Banten memiliki modal untuk memperbaiki kemampuan sebelum tampil di Kejurnas," tutupnya. (apw)
Sumber: